Ngacir dari Sri Lanka, Presiden Rajapaksa Ditolak di Maladewa dan Singapura

KLIKANGGARAN -- Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa dikabarkan merana usai kabur dari negaranya setelah serbuan protes dari warganya.

Presiden Gotabaya Rajapaksa sempat mencari perlindungan di Maladewa. Namun nahas ia disambut demonstran yang menuntut pemerintah Maladewa untuk tidak memberi ruang bagi sang mantan pemimpin Sri Lanka tersebut.

Rajapaksa dipaksa hengkang oleh warga Maladewa, beberapa di antara para demonstran bahkan ada yang meneriakan penghinaan terhadap sang mantan Presiden yang dinilai gagal tersebut.

Baca Juga: Eve Episode 15, Dendam Lee Ra El Semakin Menggila, Kehancuran Perusahaan LY Segera Datang!

Dilansir klikanggaran.com dari Associated Press, usai dipaksa mundur dari Maladewa, Rajapaksa ngacir menuju Singapura dengan menaiki pesawat Saudi Airlines.

Dan lagi-lagi nasib Rajapaksa kian tambah merana, pemerintah Singapura pun dengan tegas menyebut tidak akan membiarkan Rajapaksa untuk tinggal lama di negaranya.

Dari sumber-sumber, otoritas di negara Singapura, Rajapaksa hanya mempunyai ijin tinggal selama 15 hari saja dan tidak bisa diperpanjang.

Baca Juga: Inilah Momen Paula Verhoeven Hadir di Citayam Fashion Week Temui Bonge dan Kawan-kawan, Tuai Banyak Pujian!

Di tempat terpisah, menteri luar negeri India S Jeushankar mengatakan mengaku tidak pernah memberikan suaka pada Rajapaksa, dengan alasan tengah fokus pada negaranya.*