Ayah Gaga Muhammad Tidak Terima Jika Anaknya Dipenjara, Bagaimana dengan Keluarga Laura Anna?

KLIKANGGARAN -- Hari ini, Selasa, 21 Desember 2021, Greta Irene mewakili keluarga Laura Anna untuk memantau jalannya sidang Gaga Muhammad.

Walaupun saat ini Laura Anna sudah meninggal dunia, tapi keluarganya tetap setia mengawal jalannya sidang Gaga Muhammad.

Greta Irene, kakak Laura Anna mengatakan bahwa hal itu sesuai dengan keinginan adiknya untuk mengawal sidang Gaga Muhammad sampai selesai.

Dikatakan oleh Greta Irene bahwa Laura Anna, sebelum meninggal dunia pernah memintanya agar kasus Gaga Muhammad bisa terus dikawal.

"Sesuai amanah Laura dulu kita hadir dan kawal terus proses ini sampai Laura mendapatkan keadilan yang seadilnya itu saja," kata Greta Irene di Pengadilan Negeri Jakarta Timur pada Selasa, 21 Desember 2021.

Baca Juga: Tidak Patuh pada Ketentuan, Pemprov Sumsel Berpotensi Kehilangan Pendapatan Pajak Rp1,4 Miliar Lebih

Pada sidang Gaga Muhammad tersebut kedatangan kerabat Laura Anna, seperti Marshel Widianto hingga Keanu Angelo.

Kemudian mereka memberikan kesaksian atas undangan dari Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Greta Irene tidak mau memberikan penilaian atas kesaksian mereka.
Greta Irene mengatakan bahwa pihaknya telah menyerahkan semuanya ke tim kuasa hukum dan pengadilan.

"Jujur aku itu aku serahkan ke pengacara saja biar mereka yang menilai. Aku hadir sebagai amanah Laura, itu saja," kata Greta Irene.

Baca Juga: Seperti pada Kementerian Lain, Kemendagri pun Punya Masalah dalam Biaya Perjalanan Dinas

Di sidang itu, Keanu Angelo juga menanggapi pernyataan ayah Gaga Muhammad, Asep Yusman, yang sakit hati anaknya dipenjara.

"Bapaknya (Gaga Muhammad) ngak terima, bapaknya Laura gimana? Masa bapaknya nggak terima mau menjalani proses hukum yang berjalan. Harus terima dong, itu kan hasil perbuatan anaknya sendiri. Keluarganya Laura aja untuk bersabar sampe sekarang," ujar Keanu Angelo.

"Kenapa dia nggak ada itikad baik dari awal? Nggak akan kayak gini, nggak akan panjang, dia nggak mungkin keluar statement seperti itu. Saya kecewa banget sih bapaknya bilang nggak terima dan sakit hati. Dia nggak mikirin banget keluarga korban, kerabat korban gimana?" tutupnya.***