TP PKK OKI Geliatkan Tenun Daerah untuk Pulihkan Ekonomi

photo author
- Kamis, 23 September 2021 | 17:37 WIB
TP PKK OKI Geliatkan Tenun Daerah untuk Pulihkan Ekonomi (Dok.DiskominfoOKI)
TP PKK OKI Geliatkan Tenun Daerah untuk Pulihkan Ekonomi (Dok.DiskominfoOKI)

OKI, Klikanggaran.com - Kain tenun khas daerah dinilai memiliki prospek yang sangat menjanjikan. Untuk itu, tim penggerak PKK Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) optimis potensi ekonomi lokal ini mampu mendorong pemulihkan ekonomi.

“Jadi pengembangan produk lokal ini agar mampu bangkit dan pulih dari pandemi,” ujar Ketua TP PKK OKI, Hj. Lindasari Iskandar, saat mengunjungi kelompok pengrajin tenun songket "Seroja" Desa Pematang Buluran Kecamatan Sirah Pulau padang, Rabu, 22 September 2021.

Tidak hanya itu, tambah Lindasari, dengan ragam kekayaan warisan leluhur termasuk tenun yang dimiliki dari setiap daerah, pengaruh positif yang diharapkan dapat tercapai, bukan hanya dari segi ekonomi kreatif saja, melainkan juga pelestarian akan identitas budaya bangsa.

Baca Juga: Bimbel sebagai Partner Sekolah, Jangan Dipertentangkan! Bimbel Hanyalah Suplemen, Kok.

“Beruntung kita memiliki ragam kain di setiap daerah, tentu memiliki filosofi yang terkandung dan sarat akan makna serta nilai-nilai dari keberagaman budaya,” terang dia.

Menurutnya, TP PKK OKI berkomitmen menjadi mitra pemerintah mendukung tumbuh dan berkembangnya UMKM di OKI, agar perekonomian masyarakat kembali pulih.

Baca Juga: Predikat 5 Star untuk Citilink, Menhub: Bukti Prokes Transportasi Udara Indonesia Diakui Dunia

Selain memantau sentra ekonomi, TP PKK OKI juga memantau layanan Kesehatan di pedesaan seperti program pelayanan KB Gratis dan pemeriksaan IVA test bagi ibu rumah tangga di Kecamatan Sirah Pulau Padang, serta memberi bantuan kepada keluarga korban kebakaran di Kecamatan Jejawi.

Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta Bebaskan Tanah, tapi Ada 5 Rumah Semi Permanen Dibangun di Atasnya

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Kitt Rose

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X