peristiwa-daerah

Tim Reaksi Cepat BPBD Harus Punya Nyali Bertindak Cepat dan Tepat

Sabtu, 15 Oktober 2022 | 13:44 WIB
Tim Reaksi Cepat BPBD Harus Punya Nyali Bertindak Cepat dan Tepat (Dok. LHR)

KLIKANGGARAN -- Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, menegaskan bahwa Tim Reaksi Cepat (TRC) harus berperan penting dalam masa tanggap bencana atau pada saat terjadi bencana.

Hal ini penting, mengingat TRC fungsi utamanya melaksanakan tugas secara cepat dan tepat sesuai dengan perkembangan kondisi bencana yang terjadi, termasuk melakukan assessment.

Untuk itu, kata Bupati Indah Putri Indriani, TRC harus dibekali kemampuan fisik yang mumpuni agar dapat melakukan tugasnya dengan baik dalam penanganan darurat kebencanaan.

Baca Juga: Inilah Profil Siskaeee, Viral di Medsos setelah Blak-Blakan kepada Deddy Corbuzier

“TRC itu butuh nyali, butuh sedikit nekat dalam tugasnya,” kata Indah saat membuka Pelatihan Pengembangan Kapasitas TRC-BPBD, Jumat (14/10/2022), di Halaman Kantor BPBD Lutra.

Orang nomor satu di Kabupaten Luwu Utara ini mengatakan bahwa pelatihan bagi TRC-BPBD ini menjadi sangat penting dalam rangka untuk meningkatkan indeks kapasitas daerah.

“Apa yang kita lakukan hari ini adalah investasi. Jadi, kita harap yang ikut pelatihan harus betul-betul aktif dan dapat mengimplementasikannya di lapangan,” tegas Indah Putri Indriani.

Tim Reaksi Cepat BPBD Harus Punya Nyali Bertindak Cepat dan Tepat (Dok. LHR)

Baca Juga: Inilah Profil Mami Linda, Pembeli 5 Kg Narkoba Jenis Sabu yang Membuat Peran Irjen Teddy Minahasa Terbongkar

“70 peserta yang mengikuti pelatihan ini adalah aset besar yang kita miliki. Olehnya itu, saya minta peserta yang dilatih ini harus dijaga, dan dipastikan ia bisa berfungsi,” tegasnya lagi.

Pada kesempatan itu, Bupati yang dijuluki perempuan tangguh Luwu Utara ini menyampaikan apresiasi kepada BPBD Luwu Utara dan seluruh jajarannya atas terlaksananya kegiatan ini.

“Saya mengapresiasi apa yang kita lakukan hari ini dan berharap seluruh TRC-BPBD agar setelah mengikuti kegiatan ini memiliki kemampuan dan keberanian yang lebih,” harap dia.

Baca Juga: Inilah Profil Wendy Walters, Mantap Bercerai dengan Reza Arap setelah Diselingkuhi

Sebelumnya, Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Luwu Utara, Muslim Muktar, menyebutkan 70 peserta ini terdiri dari 15 ASN dan 55 non ASN.

Halaman:

Tags

Terkini