peristiwa-internasional

Sudah Satu Minggu Kabut Asap Tebal Menutupi New Delhi, Menghirup Udara seperti Merokok 20 Batang Sehari

Sabtu, 13 November 2021 | 21:54 WIB
Ilustrasi: asap polusi (Pixabay/Tama66)

KLIKANGGARAN--Mahkamah Agung India telah menuntut tindakan segera untuk mengatasi kabut asap beracun tebal yang telah menutupi New Delhi selama lebih dari seminggu. Bahkan menyarankan untuk memberlakukan penguncian alias lockdown singkat.

“Apakah kamu tahu betapa buruknya situasinya? Orang-orang harus memakai masker bahkan di rumah,” kata Ketua Pengadilan N.V. Ramana, menyapa pejabat pemerintah, menyindir kabut asap, dikutip dari RT.com.

Pengadilan mengatakan pejabat pusat dan negara bagian harus membuat "keputusan darurat" dan mempresentasikan rencana untuk memerangi kabut asap pada hari Senin. Ramana menyarankan agar pihak berwenang mempertimbangkan "penguncian dua hari," di antara langkah-langkah lainnya.

Baca Juga: Aha, Bapak ketahuan! Polisi Terciduk Warga Hendak meminta Uang Damai Rp200 Ribu

Seorang pejabat mengakui di pengadilan bahwa menghirup udara di ibu kota adalah "seperti merokok 20 batang sehari." Pengibaratan kabut asap yang tebal di New Delhi.

Dewan polusi federal negara itu memerintahkan otoritas negara bagian dan lokal pada hari Jumat untuk bersiap menghadapi tindakan darurat.

Kualitas udara di New Delhi bekerja minggu lalu karena beberapa faktor, termasuk pembakaran tunggul tanaman dan emisi dari transportasi.

Baca Juga: Wingko Babat : Ternyata Sejarahnya Bukan Asli Semarang

Media India mencatat bahwa penurunan juga terjadi setelah festival Diwali, ketika banyak orang melanggar larangan kembang api.***

Apabila artikel ini menarik, mohon bantuan untuk men-share-kannya kepada teman-teman Anda, terima kasih.

Tags

Terkini