peristiwa-daerah

Mengulas Baju Logistik KPU Musi Rawas di Toko Wadah Kreatif Capai Rp8,9 Miliar

Minggu, 10 Oktober 2021 | 15:03 WIB
Pemilik toko Wadah Kreatif membantah keras KPU memesan baju di tokonya hingga Rp 8,9 M (Klikanggaran/Iyan_L)

Musi Rawas, Klikanggaran.com - Diketahui, berdasarkan Laporan pertangunggjawaban (LPJ) dana hibah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Musi Rawas tahun 2020 per tanggal 5 Januari 2021, tercatat saldo untuk pembuatan baju logistik atas nama toko Wadah Kreatif dengan jumlah uang sebesar Rp8.996.508.968 atau Rp8,9 miliar.

Pemilik toko Wadah Kreatif, Yusuf Hidayat, membantah keras bahwasannya pihaknya mendapatkan kucuran dana untuk pengadaan baju yang mencapai Rp8,9 miliar.

"Gak ada KPU pesan baju disini sampai Rp8,9 miliar," ujar Yusuf Hidayat, saat dikonfirmasi di toko Wadah Kreatif, di Lorong Rahayu III, Kelurahan Marga Rahayu, Kecamatan Lubuklinggau Timur II, Kota Lubuklinggau, Jumat (8/10).

Baca Juga: Waspada Penyakit Mythomania, Jangan-jangan Kamu Mengidap Mythomania!

Akan tetapi, kata Yusuf, pihak KPU ada memesan baju jenis kaos di toko Wadah Kreatif selesai Pilkada dengan jumlah 50 buah.

"Baju kaos hanya satu jenis, itu untuk kegiatan, memang selesai Pilkada ada pihak KPU pesan baju, tapi bukan untuk kegiatan pilkada. 50 buah, satu jenis baju kaos biasa. Baju untuk acara, seperti outbound, satu bajunya Rp150 ribu," ungkap Yusuf.

Selain itu, sambungnya, KPU juga memesan tumbler atau botol sebanyak 200 unit berukuran 500 ml atau setengah liter.

Baca Juga: Kanselir Austria Sebastian Kurz Mundur. Bantah dan Sangkal Tuduhan Korupsi

"Botol tumbler 500 ml untuk mereka sosialisasi, harga satu nya saya jual ke KPU Rp120 ribu, katanya sih untuk PPK KPU sosialisasi," jelasnya.

Disingung mengenai nilai alokasi anggaran mencapai Rp8,9 miliar, Yusuf tidak mengetahui hal itu. Bahkan, Yusuf beranggapan tidak logis untuk pengadaan baju yang mencapai miliaran rupiah.

"Misal dia minjam SPJ saya gak tahu, ya. Selama ini tidak ada minjam SPJ, setahu saya, ya. Saya gak tau kalo nilainya sampai Rp8,9 miliar. Gak logis juga baju sebanyak itu, apa lagi smpai Rp8,9 miliar. Kita bisa check lah secara online, apalagi sebanyak itu, pasti tender," bebernya.

Baca Juga: Prabowo Subianto Siap Maju di Pilpres 2024, Kata Sekjen Gerindra! Semoga Berhasil, Pak!

Lebih lanjut dikatakan Yusuf, pihak KPU Musi Rawas yang menemui dirinya saat pemesanan baju diduga selaku bendahara.

"Bendahara KPU satau saya yang datang mesan ke sini, orangnya putih-putih. Saat pemesanan kami hanya mengeluarkan nota sesuai harga, tidak ada tambahan. Tapi saya gak tau kalo mereka foto copy untuk melengkapi Rp8,9 miliar," pungkasnya.

Halaman:

Tags

Terkini