peristiwa-ibu-kota

Ridwan Kamil Jalani Tes DNA di Bareskrim, Kuasa Hukum: Dua Sampel Diambil, Proses Terbuka dan Dihadiri Semua Pihak

Kamis, 7 Agustus 2025 | 19:48 WIB
Potret Ridwan Kamil, mantan Gubernur Jawa Barat yang lakuakn tes DNA terkait klaim Lisa Mariana pada Kamis, 7 Agustus 2025. ((Instagram/ridwankamil))

(KLIKANGGARAN)Ridwan Kamil, mantan Gubernur Jawa Barat, turut hadir di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, untuk menjalani tes DNA dalam rangka penyelidikan klaim selebgram Lisa Mariana.

Ridwan tampak mengenakan kemeja dan jas cokelat serasi saat tiba bersama tim kuasa hukumnya. Ia menyampaikan kehadirannya adalah bentuk kepatuhan terhadap hukum.

“Saya hari ini hadir untuk melaksanakan kewajiban hukum, atas perintah hukum juga,” ujar Ridwan Kamil pada Kamis, 7 Agustus 2025.

Baca Juga: Viral! Wanita Ini Sukses Turunkan 38 Kg Berat Badan Berkat Metode Jalan Kaki 6-6-6 Tanpa Operasi atau Olahraga Berat

Dirinya juga menyebut tes ini merupakan bentuk inisiatif agar polemik yang berkembang tidak terus berlarut dan menjadi konsumsi publik yang tidak perlu.

“Kita inisiatif biar nggak berlarut-larut, biar tuntas sehingga masyarakat tidak disuguhi oleh hal-hal yang tidak sepenuhnya perlu dijadikan konsumsi publik, kira-kira begitu,” tambahnya.

Lebih lanjut, Ridwan menyatakan bahwa langkah tes DNA ini merupakan usaha untuk mencari kebenaran.

Baca Juga: Raffi Ahmad Ungkap Rahasia Memulai Bisnis: Jangan Takut Gagal, Siap Capek, dan Mulailah dari Dasar

Sementara itu, kuasa hukum Ridwan, Muslim, menjelaskan bahwa permintaan tes DNA sudah diajukan sejak Juni 2025 sebagai bentuk menegakkan kepastian hukum.

“Tes DNA dilakukan, diambil sampelnya, ada dua, pertama darah, kemudian air liur,” kata Muslim.

“Dua-dunya diambil, baik Pak Ridwan Kamil, Lisa Mariana, maupun anaknya, sebelum diambil ada namanya administrasi surat pernyataan tindakan medis,” imbuhnya.

Baca Juga: Viral Resto Mendadak Sunyi Demi Hindari Royalti Musik, Pengunjung: “Suasana Mirip Radio AM Zaman Dulu, Aneh Tapi Bikin Nostalgia”

Muslim juga menegaskan bahwa semua proses dilakukan secara terbuka, dengan kehadiran seluruh pihak dari kedua belah kubu yang menjadi saksi.

“Semua berjalan baik, transparan, fair. Kenapa? Karena dihadiri seluruh pihak, tidak ada di sini yang sifatnya sembunyi-sembunyi,” ujarnya.**

Tags

Terkini