Istrinya Laporkan Kematian Bripka AS, Sedang Usaha Bayar Uang Pajak yang Digelapkan, Kok Mendadak Bunuh Diri?

KLIKANGGARAN-- Kematian Bripka AS tak bisa diterima begitu saja oleh istrinya.

Baginya tak masuk akal jika Suaminya, Bripka AS dinyatakan mati karena bunuh diri oleh racun sianida.

Di tengah usaha Bripka AS yang sedang berusaha mengembalikan uang pajak yang digelapkannya rasanya tak masuk akal jika suaminya lalu pilih bunuh diri.

Melalui Pengacaranya Friidolin Siahaan, Istri Bripka AS melaporkan kejanggalan yang terjadi ke Polda Sumut.

Di hadapan wartawanwartawan Minggu ( 26/3/2023), Fridolin Siahaan mengungkapkan bahwa Bripka AS sedang berusaha mengembalikan uang pajak yang digelapkannya.

Meskipun angka yang dikeluarkan kepolisian sekitar 1,3 Miliar namun menurut versinya hanya 800-900 juta.

"Dari hasil yang dia gelapkan itu sudah dikembalikan sekitar 750 juta," ujarnya.

"Dia sampai jual rumah dan minjam ke Bank," tambahnya.

"Terus kenapa dia ada upaya untuk bayar tapi terus bunuh diri? Kan aneh!" tegasnya.

Fridolin Siahaan juga melihat ada kejanggalan masalah sianida yang ditemukan.

"Oke ada sianida di lambung dan di TKP yang di TKP sianida nya ada banyak, terus ada kotak dan plastik hitam seperti paket," urainya.

"Cuma kan seharusnya kawan-kawann dari polisi bisa mengejarnya, segera cari tahu dari mana asal sianida. Kalau memang dia beli, buka CCTV nya, benar gak dia beli dari situ," tambahnya.

Pengacara juga menyoroti kejanggalan penemuan jasad Bripka AS yang konon setelah 2-4 hari kematiannya.

"TKP itu kan ruang terbuka, selama 2-4 hari tidak ada menemukan atau melihat sepeda motor maupun jenazah Bripka AS, Sabtu Minggu itu tempat orang foto-foto, " tukasnya.