Truk Jatuh dari Tol Tangerang-Merak, 5 Orang Terluka Parah Diduga karena Rem Blong

(KLIKANGGARAN) - Sebuah truk tronton berwarna putih mengalami insiden terjun dari ruas Jalan Tol Tangerang-Merak dan menghantam kendaraan di jalan arteri bawahnya, Sabtu (4/10/2025).

Peristiwa yang terjadi di kawasan Terowongan Terondol, Kota Serang, Banten itu mengakibatkan lima orang mengalami luka-luka parah.

Berdasarkan informasi dari Kanit PJR Serang Timur, Ipda Ardhiansyah, kelima korban telah dievakuasi ke RS Sari Asih Serang untuk mendapatkan perawatan. Polisi menyampaikan dugaan awal penyebab insiden ini.

Baca Juga: 5 Fakta Crash Brutal Marc Marquez di MotoGP Mandalika 2025: dari Kutukan Mandalika hingga Dugaan Cedera Bahu Kanan

“Diduga pengemudi mengantuk hingga oleng, menabrak pembatas jalan, menyeberang dari jalur A ke jalur B, lalu menerobos pembatas dan terjun ke bawah,” ujar Ardiansyah kepada awak media di Serang, pada Sabtu, 4 Oktober 2025.

Rincian Kronologi Kejadian

Berdasarkan rekaman kejadian, truk dengan nomor polisi B 2235 KIS tersebut sedang melaju dari arah Tangerang menuju Merak. Tiba-tiba saja kendaraan besar itu oleng saat melalui kawasan Terowongan Terondol.

Baca Juga: Tragedi Al Khoziny Hari ke-7: 37 Korban Tewas, Mobil Mercy Ditemukan di Reruntuhan, Mimbar Musala Masih Berdiri

Truk tersebut kemudian menabrak pembatas jalan, melintas ke jalur yang berlawanan, dan akhirnya jatuh menukik ke jalan arteri di bawah jembatan. Beberapa kendaraan yang berada di bawah tidak sempat menyelamatkan diri.

Kendaraan yang menjadi korban adalah mobil pikap bernopol A 8248 KE yang mengangkut dekorasi, sebuah sepeda motor Yamaha NMAX A 2963 AB, dan seorang petugas pengatur lalu lintas yang sedang bertugas di lokasi.

“Korban sementara ada lima orang, di antaranya Vintara Dewi, Sumardi, dan Muhamad Zaenal, sementara dua lainnya masih didata,” kata Ardhiansyah.

Baca Juga: Tim Junior Indonesia Siap Rebut Gelar BWF World Junior Championships 2025, PBSI Optimistis Ulangi Sukses Tahun Lalu

Faktor Penyebab dan Kondisi Pengemudi

Penyelidikan sementara yang dilakukan Satlantas Polresta Serang Kota mengindikasikan dua faktor pemicu, yaitu kemungkinan rem blong dan kelelahan pengemudi. Truk yang dikendarai oleh AA itu diduga mengalami gangguan pada sistem rem sebelum akhirnya tak terkendali.