Polisi Temukan Lima Jenazah Diduga Satu Keluarga Terkubur di Rumah Indramayu, Berawal dari Laporan Warga Soal Bau Menyengat

(KLIKANGGARAN) – Penemuan lima jenazah yang terkubur di dalam sebuah rumah di Kelurahan Paoman, Indramayu, Jawa Barat, membuat warga setempat heboh pada Senin, 1 September 2025.

Jenazah-jenazah tersebut ditemukan dalam satu lubang di area belakang rumah. Polisi menduga kuat kelimanya merupakan anggota dari satu keluarga.

Kasi Humas Polres Indramayu, AKP Tarno, membenarkan peristiwa mengejutkan itu.
"Benar bahwa pada hari Senin tanggal 1 September 2025, sekira pukul 17.00 WIB telah ditemukan lima orang dalam keadaan meninggal dunia di sebuah rumah," ujarnya kepada awak media, Selasa 2 September 2025.

Baca Juga: Instruksi Presiden: Kementerian PU Gerak Cepat Data dan Rehabilitasi 74 Fasilitas Umum Rusak Akibat Aksi Demo di 12 Provinsi.

Meski begitu, identitas para korban masih dalam proses pendalaman.
"Untuk identitas lengkapnya masih didalami, namun diduga kelima jenazah tersebut adalah satu keluarga," jelasnya.

Polisi bergerak cepat dengan melakukan olah TKP serta meminta keterangan dari sejumlah saksi.

"Kepolisian telah meminta keterangan sebanyak lima orang. Jenazah telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Indramayu untuk dilakukan identifikasi dan autopsi," lanjut Tarno.

Baca Juga: Kabar Baik Untuk Rakyat: Menkeu Sri Mulyani Pastikan Pajak Tidak Naik di 2026, Fokus pada Kepatuhan dan Perbaikan Administrasi

Penemuan ini berawal dari laporan masyarakat yang mencium bau busuk dari rumah tersebut. Setelah ditindaklanjuti, petugas menemukan gundukan tanah mencurigakan di bagian belakang.

"Polsek Indramayu Kota menerima laporan dari masyarakat perihal adanya bau busuk dari sebuah rumah," terang Tarno.

"Di TKP, ditunjukinlah gundukan tanah di belakang rumah tersebut, setelah dilakukan penggalian ditemukanlah, diangkat sebanyak lima jenazah," pungkasnya.

Baca Juga: Kabar Baik dari Sektor Pertanian: Nilai Tukar Petani Agustus 2025 Naik Jadi 123,57, Tunjukkan Daya Beli dan Produksi Kian Menguat

Hingga kini, polisi masih menyelidiki motif dan kronologi peristiwa tragis yang menggegerkan warga Indramayu tersebut.**