Nyaris Celaka saat Test Drive VW GTI, Penjual Ungkap Pengalaman Mencekam dengan Pasangan Suami Istri Asal Jerman

(KLIKANGGARAN) – Test drive mobil kerap menjadi momen yang dinanti calon pembeli untuk merasakan langsung performa kendaraan incaran.

Namun, bagi seorang mantan sales di dealer Volkswagen (VW), pengalaman ini justru nyaris berakhir bencana. Ia menceritakan saat melayani sepasang suami istri asal Jerman yang ingin mencoba VW GTI keluaran 2025.

Sang suami, yang disebut sebagai Mr. Schumacher, awalnya meminta uji coba di jalan tol. Permintaan itu dianggap wajar, sehingga perjalanan menuju luar kota pun dimulai. Lalu lintas terbilang lengang, kecepatan stabil di kisaran 70 mil per jam, dan semuanya tampak aman.

Baca Juga: Juara di Thailand, Christian Adinata Kantongi Hadiah Rp 7,2 Juta, Gelar Pertama setelah Lama Absen karena Cidera

Ketegangan mulai terasa ketika perjalanan pulang. Mr. Schumacher meminta untuk menambah kecepatan. Sang penjual menyetujui, namun tak lama kemudian laju mobil melonjak hingga 90 mil per jam.

Mendekati lampu merah, penjual mengingatkan agar mengurangi kecepatan. Namun Mr. Schumacher justru tertawa terbahak, sementara istrinya di kursi belakang memohon agar ia melambat.

Baca Juga: Puspom TNI Tetapkan 4 Prajurit Tersangka Kematian Prada Lucky, 16 Lainnya Masih Jalani Pemeriksaan, Siapa Saja Mereka?

"Lampu berubah merah, teriakan 'berhenti!' pun tak dihiraukan. Mobil melintas dengan kecepatan hampir 160 km per jam, nyaris menabrak lalu lintas dari arah lain,"
jelas sang penjual VW, dikutip dari Motor Trend, Minggu (10/8/2025).

Setelah situasi terkendali, penjual meminta Mr. Schumacher menepi dan menghentikan test drive. Barulah terungkap, menurut sang istri, bahwa Mr. Schumacher mengidap diabetes dan saat itu kadar gulanya sedang rendah — informasi yang seharusnya disampaikan sebelum berkendara.

Baca Juga: Khofifah Resmikan Aturan Ketat Sound Horeg di Jatim, Batas Kebisingan 120 dBA dan Sanksi Tegas Bagi Pelanggar

Meski pengalaman itu mendebarkan, sang penjual menegaskan sebagian besar test drive berjalan aman. Ia juga menyoroti kebiasaan unik calon pembeli yang kerap "lupa" kemampuan mengemudi dasar ketika duduk di mobil baru.

"Ada yang keliru menginjak pedal gas, ada yang salah belok, bahkan tidak tahu arah kiri dan kanan,"ujarnya.

"Pernah, seorang perempuan muda diminta belok kanan di lampu merah, tetapi malah memutar setir keras ke kiri dan memotong tiga lajur sekaligus. Untungnya, tak ada tabrakan," imbuhnya.**