KLIKANGGARAN – Nama mantan Bupati Bogor, Ade Yasin, kembali disebut-sebut ketika kawasan wisata di Bogor disegel.
Penyegelan kawasan wisata Eiger Adventure Land (EAL) di Puncak, Bogor, pada 7 Maret 2025, membuka kembali sorotan terhadap peran mantan Bupati Bogor Ade Yasin dalam pemberian izin pembangunan proyek tersebut.
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengungkapkan bahwa izin EAL diterbitkan semasa kepemimpinan Ade Yasin, yang kini berstatus terpidana korupsi.
“Yang memberikan izin ini siapa?” tanya Dedi dalam rapat evaluasi, yang dijawab oleh jajaran pemerintah bahwa izin dikeluarkan oleh Bupati Bogor periode sebelumnya.
Menanggapi hal itu, Dedi memerintahkan instansi terkait untuk mengevaluasi ulang izin tersebut. “Koordinasikan dengan KLH (Kementerian Lingkungan Hidup) untuk evaluasi izinnya,” tegasnya.
Baca Juga: BPK Ungkap Lebih Bayar Tunjangan Alat Kelengkapan Dewan Kota Lubuk Linggau
Ade Yasin, yang menjabat Bupati Bogor sebelum Rudy Susmanto, kini tengah menjalani proses hukum atas kasus korupsi.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) per 31 Desember 2020, total kekayaannya mencapai Rp4,111 miliar. Rincian kekayaannya antara lain:
- Tanah dan Bangunan : Rp2,29 miliar, termasuk lahan seluas 574 m² di Bogor senilai Rp1,65 miliar.
- Kendaraan Mewah : Dua mobil, Mitsubishi Xpander (2019) seharga Rp200 juta dan BMW 320i (2016) senilai Rp435 juta.
- Harta Bergerak dan Kas : Rp600 juta serta dana tunai Rp726,7 juta.
Baca Juga: BPK Ungkap Lebih Bayar Gaji dan Tunjangan ASN Musi Rawas Utara
- Utang : Rp140,6 juta, sehingga total kekayaan bersih mencapai Rp4,111 miliar.
Kasus EAL semakin memperpanjang daftar kontroversi yang melibatkan Ade Yasin.
Artikel Terkait
Hadiri High Level Meeting TPID Sulsel, Bupati Lutra Minta Perhatian Pemprov Soal Pembangunan Irigasi
Mengoordinasikan Pengelolaan Keuangan ke BPKP, Langkah Tegas Bupati Lutra Dalam Pengelolaan Keuangan Daerah
Tanamkan Karakter Peduli Sesama, SD Katokkoan Masamba Gelar Kegiatan Amaliah Ramadan
Safari Ramadan Pertama, Wabup Jumail Mappile Imbau Masyarakat Jaga Kedamaian
Diterjang Longsor, Dua Rumah di Banyumas Rusak Parah
Gerak Cepat Bupati Andi Rahim, Pilih Temui Korban Banjir Ketimbang Hadiri Sertijab Gubernur
Awal Ramadan, 1.796 Warga Luwu Utara Urus Dokumen Kependudukan