COVID-19: Israel akan transfer 5.000 dosis vaksin ke Palestina

photo author
- Senin, 1 Februari 2021 | 09:21 WIB
palestina divaksin
palestina divaksin


"Israel telah setuju untuk mentransfer 5.000 dosis vaksin Covid-19 ke Palestina untuk mengimunisasi pekerja medis garis depan”

Kantor Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz




Klikanggaran - Ini adalah pertama kalinya Israel mengkonfirmasi transfer vaksin ke Palestina. Sebelumnya Palestina memang tertinggal jauh dari kampanye vaksinasi Israel dan belum menerima vaksin apa pun.





Organisasi Kesehatan Dunia telah menyuarakan keprihatinan tentang perbedaan antara Israel dan Palestina yang tinggal di Tepi Barat dan Jalur Gaza. Kelompok hak asasi manusia internasional dan para ahli PBB mengatakan Israel bertanggung jawab atas kesejahteraan orang-orang Palestina di daerah-daerah ini. Namun, Israel mengatakan bahwa di bawah perjanjian perdamaian sementara yang tercapai pada 1990-an, pihaknya tidak bertanggung jawab atas Palestina dan dalam hal apa pun belum menerima permintaan bantuan.





Kantor Gantz mengatakan pada France24, Minggu pagi (31/01/2021) bahwa transfer telah disetujui. Tidak ada rincian lebih lanjut tentang kapan itu akan terlaksana. Selain itu belum ada komentar langsung dari pejabat Palestina. 


Baca juga Vaksinasi Covid-19 India dan Indonesia: Hoax Berkembang





Penerima vaksin Israel > 3 Juta





Israel adalah salah satu pemimpin dunia dalam memvaksin penduduknya setelah melakukan kesepakatan pengadaan dengan raksasa obat internasional Pfizer dan Moderna. Kementerian Kesehatan mengatakan hampir sepertiga dari 9,3 juta orang Israel telah menerima dosis pertama vaksin. Selanjutnya sekitar 1,7 juta orang telah menerima kedua dosis tersebut.





Kampanye tersebut mencakup warga Arab Israel dan warga Palestina yang tinggal di Yerusalem timur yang di caplok Israel. Tetapi warga Palestina yang tinggal di Tepi Barat di bawah pemerintahan otonomi Otoritas Palestina dan mereka yang tinggal di bawah pemerintahan Hamas di Gaza tidak termasuk.





Baca juga Corruption Perceptions Index 2020: COVID-19 perparah korupsi di Eropa Timur dan Asia Tengah





Otoritas Palestina telah mencoba memperoleh dosis melalui program WHO yang di kenal sebagai COVAX. Tetapi, program yang bertujuan untuk mendapatkan vaksin bagi negara-negara yang membutuhkan, terlaksana dengan lambat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rizki Hakiki Valentine

Tags

Rekomendasi

Terkini

X