Kantor berita negara KCNA merilis foto-foto Kim yang menunggang kuda putih besar melalui ladang bersalju dan hutan di Gunung Paektu, tanah air spiritual dinasti Kim, pada Oktober tahun lalu.
Tak Ada Mudik Lebaran Tahun Ini
Harian NK mengklaim Kim telah dirawat di rumah sakit setelah memimpin pertemuan politbiro partai pekerja yang berkuasa pada 11 April - ini adalah penampilan publiknya yang terbaru.
Dia absen ketika Pyongyang menembakkan beberapa rudal jarak pendek minggu lalu dan tidak mengambil bagian dalam peringatan Kim Il-sung, hari libur nasional yang dikenal sebagai Hari Matahari.
Beberapa pengamat berspekulasi bahwa Kim telah membatasi penampilannya di depan umum bulan ini sebagai tindakan pencegahan terhadap pandemi coronavirus.
Korea Utara terus bersikeras bahwa mereka belum menemukan satu pun kasus Covid-19, tetapi para ahli dan pembelot telah menentang klaim tersebut.
Ini bukan pertama kalinya bahwa kegagalan Kim untuk tampil di depan umum telah memicu spekulasi tentang kesehatannya.
Pada tahun 2014, ia menghilang dari pandangan selama hampir enam minggu sebelum muncul kembali dengan tongkat. Beberapa hari kemudian, agen mata-mata Korea Selatan mengatakan dia telah menjalani operasi untuk mengangkat kista dari pergelangan kakinya.
Media pemerintah Korea Utara mengambil langkah langka mengakui bahwa ia menderita "kondisi fisik yang tidak nyaman", setelah tayangan TV menunjukkan kepadanya dengan pincang yang jelas dan ia gagal menghadiri sesi parlemen yang penting.
Tetapi laporan itu tidak membahas rumor bahwa ia menderita serangan asam urat yang melemahkan.
"Tidak ada yang tahu apa yang terjadi di dalam Korea Utara," kata Martyn Williams, yang berafiliasi dengan 38 situs web penelitian Utara.
"Kim Jong-il (ayah Kim) telah meninggal beberapa hari sebelum diumumkan dan membuat semua orang terkejut," tweeted Williams. "Kim Jong-un telah 'hilang' sebelumnya, dan selalu muncul kembali. Yang mengatakan, ketidakhadirannya minggu ini lebih penting."
Sumber: Guardian
