JAKARTA, Klikanggaran.com--Semakin meluasnya virus Corona di Indonesia diantisipasi dengan sigap oleh GP Ansor Jakbar yang menyelenggarakan Konferensi Cabang (Konfercab) pada Ahad 14/3 dengan menyediakan Hand Sanitizer.
"Kami prihatin dengan meluasnya virus Corona di Jakarta, oleh karena itu panitia konfercab menyediakan Hand Sanitizer agar peserta konfercab merasa nyaman dan tidak was-was", urai Ketua Panitia Konfercab Ahmad Jupri.
Konfercab GP Ansor Jakbar yang diselenggarakan di Pesantren Minhajut Thalibin Kalideres dihadiri ratusan peserta dari PAC dan Ranting GP Ansor se-Jakbar dan telah berhasil memilih sahabat Ahmad Muhadzab (Adam) secara aklamasi.
"Sebenarnya ada 2 kandidat yaitu Adam dan Agus Wahid tapi Agus Wahid yang didukung 2 PAC akhirnya memutuskan mundur dan mempersilahkan Adam menjadi Ketua GP Ansor Jakbar periode 2020-2023", papar Alfanny, Ketua PC GP Ansor Jakbar demisioner.
Menurut Alfanny, konfercab berlangsung demokratis dan penuh semangat kebersamaan serta mengutamakan musyawarah mufakat.
"Tidak ada lempar-lemparan kursi dan kericuhan seperti lazimnya kongres ormas atau partai. GP Ansor sudah teruji kedewasaannya karena ditempa kaderisasi yang ideologis. Apalagi selama 4 tahun terakhir, GP Ansor Jakbar berhasil melaksanakan 5 DTD dan 1 kali Diklatsar serta 7 dari 8 PAC berhasil melaksanakan PKD dan bahkan ada 2 ranting yang berhasil melaksanakan PKD yaitu Ranting Duri Kosambi dan Tegal Alur", tandas Alfanny.
Usai konfercab yang dihadiri Asisten Kesra Jakbar, Polres Jakbar, Camat Kalideres, Ketua PCNU Jakbar, Ketua PW GP Ansor DKI Jakarta dan tamu undangan dari Pemuda Muhammadiyah dan Gereja MKK Meruya dan SMI Kalideres, Alfanny berharap kepengurusan baru mampu mempertahankan kinerja GP Ansor Jakbar selama 4 tahun ini.
"GP Ansor Jakbar harus responsif terhadap masalah-masalah aktual misalnya dapat melakukan antisipasi penyebaran virus Corona dengan membagikan masker seperti ketika Jakarta dilanda polusi udara berat tahun lalu, GP Ansor Jakbar membagikan masker kepada para pengendara motor", papar Alfanny menutup pembicaraan.