Puluhan Peserta UTBK SBMPTN Batal Ujian karena Tak Lolos Skining Covid-19

photo author
- Senin, 6 Juli 2020 | 07:54 WIB
utbk unj
utbk unj


KLIKANGGARAN- Sebanyak 20 peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di Universitas Tidar (Untidar) Magelang tidak lolos pengecekan kesehatan, sehingga tidak boleh mengikuti ujian sesuai jadwal, kata Koordinator Pelaksana Pusat UTBK Untidar Arnanda Yusliwidaka.


"Terdapat 20 peserta yang tidak lolos pengecekan kesehatan sesuai protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang diberlakukan Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) sehingga tidak boleh mengikuti ujian sesuai jadwal," katanya di Magelang, Minggu (5/7/2020).


Ke-20 peserta dinyatakan tidak lolos screening kesehatan selanjutnya akan diproses ke tingkat LTMPT.


Jika hasil rekomendasi dari LTMPT sudah keluar, maka mereka akan hubungi untuk mengikuti ujian di tahap kedua.


Pihak LTMPT menerapkan peraturan bagi peserta yang mempunyai suhu lebih dari 37,5 derajat Celcius atau hasil tes cepat reaktif maka peserta tidak boleh ikut ujian, selanjutnya peserta tersebut harus mengikuti tes usap (PCR) secara mandiri.


Jika hasilnya negatif, maka boleh mengikuti ujian di tahap kedua. Namun, jika hasilnya positif Covid-19, maka peserta tidak boleh ikut ujian baik di tahap pertama atau kedua.


Arnanda menuturkan Pusat UTBK PTN melaporkan peserta tersebut kepada LTMPT melalui aplikasi manajemen Pusat UTBK pada menu pendataan laporan relokasi peserta.


"Bagi peserta yang tidak dapat mengikuti ujian seuai jadwal karena tidak memenuhi syarat Satgas Covid-19 daerah diharapkan segera menghubungi Pusat UTBK PTN tempat tes agar dapat diproses relokasi peserta ke Pusat UTBK terdekat dengan lokasinya saat ini," katanya.


Ia menyampaikan sesuai protokol kesehatan Covid-19 yang berlaku di Pusat UTBK Untidar, yaitu hanya peserta yang boleh masuk ke lokasi ujian, pendamping hanya boleh mengantar sampai "drop zone" yang ditentukan, peserta mengisi form deteksi diri dan dipindai suhu tubuhnya oleh tim kesehatan.


Syarat Ujian


Peserta wajib membawa dokumen persyaratan ujian (fotokopi ijazah yang dilegalisir atau SKL, kartu identitas, kartu peserta ujian) masker, pelindung muka, dan sarung tangan. Perhiasan, jam tangan dan alat komunikasi dimasukan ke dalam tas masing-masing.


Peserta wajib cuci tangan lalu menggunakan sarung tangan, tas ditaruh di tempat yang disediakan sesaat sebelum ujian dimulai, selama ujian tidak dibolehkan berkomunikasi dengan peserta lain, dan selama ujian peserta tidak boleh meninggalkan ruangan tanpa seizin pengawas.


Dalam satu ruangan ujian hanya diisi 15 peserta dengan jarak antarkomputer sekitar 1,5 meter. Sebelum dan sesudah memasuki ruangan ujian para peserta akan diarahkan menjaga jarak antarpeserta 1,5 hingga 2 meter.


Koordinator Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Pusat UTBK Untidar Sigit Joko Purnomo menuturkan pada ujian hari pertama ini koneksi sistem UTBK sempat terhenti sekitar 15 menit dari pukul 10.15–10.30 WIB karena sistem pusat melakukan upgrade versi API server dari versi 3.2.7 ke versi versi 3.2.7.8 pada saat ujian sedang berlangsung.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tim Berita

Tags

Rekomendasi

Terkini

X