Selama 3 Bulan, Pinangki Habiskan Rp 111 Juta untuk Perawatan Kecantikan! Mantap!

photo author
- Rabu, 2 Desember 2020 | 13:54 WIB
pinangki
pinangki


Jakarta, Klikanggaran—Pinangki merogeh kocek Rp 111 Juta dalam tiga bulan. Untuk Apa? Ternyata, uang sejumlah tersebut dipakai untuk biaya perawatan kecantikannya. Rincian perawatan kecantikan dan kesehatan Pinangki Sirna Malasari  diungkap Jaksa penuntut umum. Selama tiga bulan, jika ditotal, terdakwa perkara suap dari Joko Soegiarto Tjandra alias Djoko Tjandra itu merogoh kocek Rp 111 juta untuk perawatan kesehatan dan kecantikan.


Dokter kecantikan dan kesehatan keluarga Pinangki. Dr. Olivia Santoso, mengungkapkan hal itu saat bersaksi di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jalan Bungur Raya, Jakarta Pusat, Rabu (2/12/2020).. Dokter Olivia kerap menangani keluhan Pinangki dan keluarganya serta kebutuhan perawatan kecantikan Pinangki.


"Rp 300 ribu per datang, kalau malam atau weekend Rp 500 ribu, (treatment) suntik alergen, suntik vitamin, suntik botok, kolagen itu untuk kerutan. Untuk kesehatan kulit misalnya bila ada yang tidak simetris," kata dr Olivia.


Selain perawatan kecantikan, Pinangki menjalani perawatan kesehatan, seperti rapid test. Rapid test-nya didatangkan dari Korea Selatan seharga Rp 9 juta hingga Rp 19 juta.


"Saudara katakan rapid test Rp 9,5 juta itu strip berapa?" tanya jaksa.


"(Sebanyak) 25 strip, waktu itu masih awal pandemi, harga mahal, dan mintanya yang request merek Korea," jawab dr Olivia.


Olivia menyebut, untuk perawatan kesehatan seperti rapid test, Pinangki tidak sendiri. Seluruh keluarga besar dan pegawainya juga rapid test.


"Satu keluarga dan staf. Biasanya ibu (Pinangki) beli untuk satu keluarga di rumah Pakubuwono, Dharmawangsa, maupun Sentul, atau orang kejaksaan Ibu, staf-staf," ucap Olivia.


Jaksa lantas membacakan rincian treatment Pinangki dalam kurun waktu tiga bulan sejak April-Juni 2020. Jika ditotal, seluruhnya mencapai Rp 111.150.000.


Untuk diketahui, dalam kasus ini, Pinangki didakwa menerima suap dari Djoko Tjandra serta tindak pidana pencucian uang. Dia disebut jaksa menguasai USD 450 ribu yang diduga berasal dari Djoko Tjandra. Jaksa menyatakan, pada 2019-2020, Pinangki menyembunyikan atau menyamarkan asal-usul harta kekayaannya yang berasal dari kasus korupsi itu dengan cara menukarkan uang USD 337.600 di money changer atau senilai Rp 4,7 miliar.


Pinangki juga disebut jaksa menyamarkan asal-usul uang korupsi dengan membeli sejumlah kendaraan sekaligus melakukan operasi kecantikan. Salah satu kendaraan yang dibeli adalah BMW X-5, yang harganya Rp 1,7 miliar.


 


Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tim Berita

Tags

Rekomendasi

Terkini

X