Klikanggaran.com: Salah satu isu penting dalam masyarakat modern adalah kesetaraan gender. Isu itu sudah bergulir dalam abad yang lalu dalam tema “emansipasi”. Seiring dengan kemajuan teknologi, isu kesetaraan gender masuk ke dalam ranah itu juga. Menarik jika kita perhatikan pengembangan emoji dalam teknologi informasi yang dipergunakan untuk mengekspresikan sesuatu lewat gambar. Google tidak mau ketinggalan dalam mengangkat isu tersebut.
Menurut Google, lebih dari 90 persen populasi online dunia menggunakan emoji. Tapi sementara ada sejumlah besar emoji, tidak ada banyak yang menyoroti keragaman karier perempuan, atau memberdayakan gadis-gadis muda.
Ada emoji seperti ini untuk laki-laki:
tapi dengan pilihan seperti ini untuk wanita:
Emoji tidak persis merujuk perempuan, tetapi merepresentasinya, demikian kata Google.
Google menyatakan bahwa mereka telah bekerja untuk membuat hal-hal yang lebih baik. Pada bulan Mei, Google mengakui bahwa telah mengusulkan satu set emoji baru kepada Komite Teknis Unicode yang mewakili lebih luas profesi bagi perempuan (dan laki-laki), dan mencerminkan peran penting yang dimainkan perempuan di dunia.
Google telah bekerja sama dengan anggota Sub-komite Emoji Unicode untuk membawa proposal untuk hidup. Sub-komite Emoji Unicode telah sepakat untuk menambah 11 emoji profesional yang baru, di kedua pilihan pria dan wanita dan dengan semua warna kulit. Dengan demikian, akan ada lebih dari 100 emoji baru yang dapat dipilih!
Unicode juga menambahkan versi laki-laki dan perempuan untuk 33 emoji yang ada. Misalnya, Anda akan dapat memilih kedua emoji pelari perempuan dan emoji pelari laki-laki, atau seorang pemotong rambut pria atau wanita.