KLIKANGGARAN -- Lama tak muncul Roy Marten bawa kabar tak sedap tentang dirinya yang dikaitkan dengan tambang ilegal.
Adanya tambang ilegal yang dilakukan oleh PT Bumi Borneo Inti (BBI) membawa nama Roy Marten di dalamnya.
Atas keterkaitan dirinya dengan kasus tambang ilegal, Roy Marten angkat suara.
Roy Marten menggelar konferensi pers di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (7/2).
Baca Juga: Memahami Pergeseran Makna Pengaduan Pelayanan Publik, dari Kewajiban Menjadi Kebutuhan
Roy Marten mengungkap kronologi dirinya bisa terkait dengan tambang ilegal.
Berawal dari pertemuannya dengan Herman Trisna, sahabatnya.
"Kami sudah puluhan tahun bersahabat dan puluhan tahun nggak ketemu," ujarnya.
Ketika kebetulan bertemu Roy Marten tertarik untuk ikut berinvestasi di usaha tambang milik Herman.
Baca Juga: Erick Thohir dan Jajaran Pelindo Gelar Kegiatan K3 Bertema Melangkah Bersama di Khatulistiwa
"Jadi ketika ketemu 2021 ada beberapa urusan kerja sama karena saya tahu beliau punya tambang di Jambi, " ungkapnya.
Lalu bersama artis kawakan lain, Dwi Yan , Roy Marten berniat membeli saham.
"Kami tanyakan, 'Boleh nggak saya dengan Dwi Yan beli sebagian saham?' Jadilah kesepakatan kami, "tambahnya.
Baca Juga: Belum Pernah Juara, Tapi Dejan/Gloria Rangking Satu Ganda Campuran BWF World Tour, Bagaimana Bisa?
Artikel Terkait
Gempa Turki dan Suriah: Lebih dari 4.300 Orang Tewas, Korban Tewas Terus Meningkat
Dave Chappelle Menang Grammy untuk The Closer padahal Acara Tersebut Memicu Kemarahan Komunitas Transgender
Gita Savitri Sombongkan Dirinya yang Awet Muda, Karena Childfree Benarkah Pilihan? Atau Sekedar Jualan Isu?
Bunda Corla Sakit, Ivan Gunawan Kabarkan kondisi Terkininya: Bedrest!
Kehadiran Gedung PONED Puskesmas Lara I Diharap Tekan Angka Kematian Ibu dan Anak
Catatan dari Diskusi Abrasi Pantai dan Mitigasi Bencana : Pantai Padang, Mana Pasirmu
Inilah Sosok Philips Marthen, Pilot Pesawat Susi Air yang Diduga Disandera TPNPB-OPM, Bagaimana Kondisinya?
Belum Pernah Juara, Tapi Dejan/Gloria Rangking Satu Ganda Campuran BWF World Tour, Bagaimana Bisa?
Erick Thohir dan Jajaran Pelindo Gelar Kegiatan K3 Bertema Melangkah Bersama di Khatulistiwa
Memahami Pergeseran Makna Pengaduan Pelayanan Publik, dari Kewajiban Menjadi Kebutuhan