Laura tetap pada pendiriannya yaitu tidak mau melayani lelaki yang sama untuk kedua kalinya. Namun pada suatu saat, Dani harus mendapatkan tindakan yang cepat dan biaya yang besar untuk operasinya. Akhirnya dengan tangis yang tersedu-sedu, Laura menelepon Mami untuk menerima permintaan Arif Dirgantara . Arif Dirgantara tersenyum puas ketika Mami memberitahu untuk segera transfer. Awalnya Arif tidak percaya dengan penolakan Laura karena sebelumnya Arif tak pernah sekali pun ditolak oleh seorang wanita karena baginya uang adalah segalanya dan bisa membeli wanita mana pun.