Sinopsis Wonderful World Episode 13: Soo Hyun Siap Melawan Kim Joon dan Sun Yeol Diliputi Rasa Bersalah

Dia mengatakan kepadanya untuk melupakan kemarahannya demi ibunya, tidak menyadari bahwa hati Seon-yul yang sudah bersalah hanya bertambah buruk dengan kata-katanya.

 

Setelah dia pergi, dia tiba-tiba melupakan apa yang telah terjadi dan bergegas keluar ke suatu tempat. Di tempat lain, teman Seon-yul berusaha mendapatkan tanda tangan dan pernyataan dari korban lain dari Yayasan Junseong yang dijalankan oleh Kim Joon.

 

Setelah banyak perjuangan, Seon-yul mendapatkan tanda tangan mereka dan segera dia menyerahkannya kepada Soo-hyun sambil mengatakan padanya bahwa dia mempercayai tindakannya.

 

Dengan ini, Soo-hyun kembali mengunjungi ibunya tetapi terkejut saat dia menemukan Go-eun hilang. Dia segera bergegas keluar dan panik saat melihat sepatu Go-eun tergeletak di pinggir jalan seperti milik Gun-won.

Saat dia bergegas mencarinya, dia menghela nafas lega saat melihat Go-eun di taman bermain. Tapi saat dia melihat Go-eun menangisi Gun-won, dia mengerti ada yang tidak beres dengan ibunya. Dia menelepon Tae-ho keesokan harinya dan mengetahui bahwa ibunya menderita Alzheimer.

Baca Juga: Sinopsis Hide Episode 6: Moon-young akan Mengungkap Kejahatan Suaminya dan Ternyata Suaminya Berselingkuh!

Keesokan harinya, Soo-hyun melaksanakan rencananya untuk membalas Kim Joon saat dia tampil bukan sebagai ibu Gun-won tetapi sebagai penulis Soo-hyun.

Kali ini, sekelompok reporter dari seluruh dunia menunggunya untuk berbicara sambil mendengarkannya. Di tempat lain, Seon-yul bergegas ke suatu tempat dengan sepedanya, siap mengambil tindakan jika Soo-hyun gagal.

Sementara itu, Soo-hyun ditanya tentang karya selanjutnya dan dia menjelaskan bahwa karya tersebut akan didasarkan pada peristiwa kehidupan nyata di mana dia akan menceritakan kisah putranya.

Dia mengatakan kepada mereka bahwa dia akan mengungkap pelaku sebenarnya di balik kasus Gun-won yang membuat penasaran penonton yang hadir. Soo-hyun tidak menahan diri saat dia mengungkapkan bahwa pelakunya tidak lain adalah calon presiden, Kim Joon.