Napak Tilas Perjalanan Si Pitung di Marunda

photo author
- Senin, 25 Desember 2023 | 13:41 WIB
Rumah Si Pitung di Marunda, Jakarta Utara (Ajeng)
Rumah Si Pitung di Marunda, Jakarta Utara (Ajeng)

Mengingat tak ada satu pun peninggalan Si Pitung yang tersisa maka beliau berinisiatif menghibahkan sejumlah koleksinya untuk di simpan di sana.

Barang-barang milik Ridwan Saidi diletakkan di bangunan Rumah Si Pitung yakni seperti lampu, meja dan kursi makan, juga ada koper dan rebana.

Selain itu, ada pula ranjang dan meja rias dalam sebuah kamar tidur yang hanya boleh dilihat dari luar. Namun tak ada penjelasan tentang benda-benda tersebut.

Menikmati Kue Khas Betawi dan Mengamini Segala Maknanya

Lepas dari melihat koleksi di Rumah Si Pitung, tim Klikanggaran mendapat kesempatan untuk menikmati sajian kue-kue khas Betawi. Masing-masing kue memiliki maknanya sendiri.

Lemper ayam, teksturnya yang lengket dimaknai sebagai harapan sebuah hubungan pertemanan dan persaudaraan yang menyatu.

Kue Pepe, makanan satu ini terkenal dari Kepulauan Seribu, kue ini digadang-gadang adalah kue pertama yang muncul di lingkungan masyarakat Betawi.

Kue berbentuk lapisan-lapisan berwarna warni yang digabungkan ini menyimbolkan keeratan hubungan dalam segala lapisan masyarakat, sehingga tidak ada perbedaan satu dan yang lainnya.

Kue Talam yang berbahan dasar tepung beras. Kue yang dalam sejarahnya merupakan pengaruh dari adat Tionghoa dan Belanda ini mengisyaratkan kekerabatan.**

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muslikhin

Sumber: Liputan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X