(KLIKANGGARAN)--Presiden AS Donald Trump mengatakan dia mendukung kesepakatan yang akan memungkinkan TikTok terus beroperasi di Amerika Serikat, setelah mengancam akan melarang aplikasi milik China pada bulan Agustus.
Dia mengatakan kepada wartawan di Gedung Putih bahwa dia mendukung kesepakatan dengan pemilik TikTok ByteDance, Oracle ORCL.N dan Walmart WMT.N untuk membuat perusahaan baru yang akan menjalankan operasi TikTok di AS yang disebut TikTok Global.
Baca juga: Protes Terbesar Thailand untuk Mereformasi Monarki
Departemen Keuangan AS mengatakan dalam sebuah pernyataan, “Oracle akan bertanggung jawab atas teknologi utama dan tanggung jawab keamanan untuk melindungi semua data pengguna AS. Persetujuan transaksi tunduk pada penutupan dengan Oracle dan Walmart serta dokumentasi dan ketentuan yang diperlukan untuk disetujui oleh Komite Investasi Asing di Amerika Serikat.
Departemen Perdagangan mengatakan pada hari Sabtu akan menunda satu minggu pesanan yang telah ditetapkan untuk berlaku pada Minggu malam yang akan menghentikan Google GOOGL.O Alphabet Inc dan Apple Inc AAPL.O dari menawarkan TikTok di toko aplikasi AS mereka.
Seseorang yang diberi pengarahan tentang masalah tersebut mengatakan pemerintah telah memberi waktu kepada para pihak selama seminggu untuk menutup kesepakatan.
Pemegang saham AS diharapkan untuk mengendalikan 53% TikTok Global, seseorang yang diberi pengarahan tentang masalah tersebut mengatakan, sementara investor China akan memegang 36%.
Baca juga: Pesawat Pengebom Rusia Tu-160 terbang Selama 25 Jam dan Menempuh Jarak 20.000 Km
Trump mengatakan perusahaan baru itu akan "sepenuhnya dikendalikan oleh Oracle dan Walmart ... Semua kontrolnya adalah Oracle dan Walmart".
Oracle mengatakan akan mengambil 12,5% saham di TikTok Global.
TikTok mengatakan berdasarkan kesepakatan tersebut, Oracle dan Walmart akan mengambil bagian dalam putaran pendanaan pra-IPO TikTok Global di mana mereka dapat mengambil hingga 20% saham kumulatif di perusahaan.
Sisa 80% akan dipegang oleh ByteDance tetapi tidak jelas apakah saham ByteDance di TikTok Global akan didistribusikan ke investor ByteDance ketika TikTok Global didirikan, menurut sumber tersebut.
Investor AS saat ini memiliki sekitar 40% dari ByteDance.
TikTok mengatakan "senang bahwa proposal oleh TikTok, Oracle, dan Walmart akan menyelesaikan masalah keamanan Administrasi A.S. dan menyelesaikan pertanyaan seputar masa depan TikTok di A.S."
