Perusahaan ini secara bersamaan memperluas penawaran streaming langsungnya, seperti opsi untuk menambahkan tamu ke video langsung di aplikasi inti Facebook dan kemampuan untuk menyimpan video langsung di Instagram ke aplikasi berbagi video IGTV.
Keputusannya untuk membangun Room di infrastruktur Messenger menegaskan keunggulan aplikasi ketika perusahaan mulai mewujudkan visi Kepala Eksekutif Mark Zuckerberg untuk menjalin bersama layanan pesannya, menawarkan pandangan pertama tentang bagaimana integrasi akan disusun.
Messenger Room akan dapat diakses di berbagai ruang pertemuan online yang tersebar luas di jejaring sosial, memungkinkan pengguna untuk langsung masuk ke pertemuan video grup langsung dari News Feed serta di halaman Group dan Events.
Facebook juga berencana untuk menambahkan tombol dalam layanan pesan WhatsApp dan fungsi obrolan Instagram, meskipun pengguna tersebut akan diminta untuk membuka Messenger untuk membuat Room, kata Chudnovsky.
PT Bukit Asam Salurkan Bantuan Pangan dan APD ke Muara Enim dan Lahat
Perusahaan secara bersamaan memperluas panggilan video grup dalam WhatsApp, yang memiliki lebih banyak pengguna daripada Messenger, tetapi membatasi jumlah peserta di sana sebanyak delapan orang.
Chudnovsky mengatakan rencana Zuckerberg untuk memperluas end-to-end encription di seluruh layanan pengiriman pesan juga akan berlaku untuk Messenger Rooms. "Kami ingin semuanya terenkripsi jika memungkinkan," katanya seperti dikutip Reuters.
Rencana enkripsi dipuji oleh para pendukung privasi tetapi telah menemui perlawanan keras di Washington, di mana anggota parlemen memperingatkan itu bisa menghambat perang melawan pelecehan anak dan kegiatan ilegal lainnya.
Sumber: Reuters