KLIKANGGARAN -- Sosok KH. Aceng Abdul Mujib tengah ramai diperbincangkan publik dan viral di media sosial.
Sosok KH. Aceng Abdul Mujib ajadi sorotan usai videonya saat diduga memaki Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi viral di media sosial.
Sosok KH. Aceng Abdul Mujib pun kini dihujat sejumlah warganet usai videonya viral di media sosial.
Baca Juga: Terjerat Dugaan Pemalsuan Dokumen, Abdul Rasyid Terancam Dicopot dari DPRD Kalteng
"Lamun aya gubernur nyebutkeun pesantren asup politik, saya simpulkan gubernur tolol! Itu saya simpulkan gubernur bloon, dan itu saya gambarkan gubernur kurang ajar. Aing ngomong kieu teh tanggung jawab jeung gelutna (Kalau ada Gubernur menyebut pesantren masuk politik, saya simpulkan gubernur tolol! Itu saya simpulkan gubernur bloon, dan itu saya gambarkan gubernur kurang ajar. Saya bicara begini berani berantem)," ujarnya dikutip dari video viral pada Rabu, 15 Juni 2025.
Lantas siapa sosok KH. Aceng Abdul Mujib itu sebenarnya?
Berikut profil singkat KH. Aceng Abdul Mujib yang dirangkum dari berbagai sumber.
Baca Juga: Terjerat Dugaan Pemalsuan Dokumen, Abdul Rasyid Terancam Dicopot dari DPRD Kalteng
Aceng Abdul Mujib yang akrab dipanggil Ceng Mujib adalah pimpinan di Pondok Pesantren Fauzan Kecamatan Sukaresmi Kabupaten Garut.
Ceng Mujib diketahui pernah bergabung dengan SOKSI., yaitu Organisasi Masyarakat (Ormas) Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Ceng Mujib juga pernah menggagas Ormas Barisan Nusantara Pembela (BNP) Merah Putih.
Sebagai informasi, BNP Merah Putih dideklarasikan sebagai bentuk perlawanan terhadap kemunculan kembali kelompok Negara Islam Indonesia (NII) atau warga umumnya mengenal sebagai Islam bai’at.
Kemudian Ceng Mujib pun pernah berperan menjadi Ketua Umum Ormas ALMAGARI (Aliansi Masyarakat Garut Anti Radikalisme dan Intoleransi)
Artikel Terkait
Bahasa Gaul: Bayang-bayang yang Mengancam Identitas Bahasa
Bahasa Gaul di Tengah Arus Perubahan Bahasa Indonesia
Bahasa Gaul: Tantangan Atau Peluang Untuk Bahasa Indonesia?
Rp643 Juta Perjalananan Dinas Disbudpar Intan Jaya Fiktif
Resmi Berakhir, tapi Semangat Program LASCARCOCO di Luwu Utara Diharap Terus Berlanjut
Sisa Dana Pembangunan Patung Yesus di Intan Jaya Tidak Masuk Kasda
Kredit Fiktif Bank Bengkulu KCP Topos Rp1,9 Miliar
Inilah Sosok Dimas Anggara, Diduga Tampar Anak Pasha Ungu, Kiesha Alvaro, Viral di Medsos, Siapa Sebenarnya?
Pawai Obor Remaja PRIMA dan IKRAP Sambut Tahun Baru Islam 1447 H Penuh Semangat dan Kebersamaan
Terjerat Dugaan Pemalsuan Dokumen, Abdul Rasyid Terancam Dicopot dari DPRD Kalteng