"Perusahaan-perusahaan ini memprogram karyawan mereka dengan insentif yang rusak, dan karyawan-karyawan tersebut kemudian memprogram kecerdasan buatan dengan bias yang sama," tambah Ramaswamy.
Menurut Fox Business, Gemini merespons setiap permintaan gambar orang kulit putih dengan mengatakan bahwa ini "memperkuat stereotip berbahaya dan generalisasi tentang orang berdasarkan ras mereka."
Gambar orang kulit putih mencerminkan "pandangan stereotip tentang keputihan" yang dapat "merusak" bagi orang yang bukan kulit putih dan bagi masyarakat secara keseluruhan, tambah kecerdasan buatan tersebut.
"Orang-orang yang berpikir bahwa meracuni model AI/GPT dengan filter 'keamanan' yang tidak koheren adalah ide yang baik adalah ancaman bagi komputasi umum," kata whistleblower NSA Edward Snowden di X.***
Artikel Terkait
Mesin Salah Satu Pesawat F-35A Harus Diganti Gara-Gara 'Menelan' Senter, kok, Bisa?
Microsoft Diretas Kelompok Peretas, Midnight Blizzard, yang Diduga Terafiliasi Rusia
HarmonyOS NEXT Dikembangkan Huawei agar Bisa Keluar dari Ekosistem Android, Mampukah?
HiSilicon, Anak Perusahaan Huawei, Menjadi Perusahaan Pembuat Chip Terbesar Kelima secara Global
Artificial Intelligence (AI) Bakalan Bisa Sadar Diri dalam Sepuluh Tahun ke Depan!
China Kembangkan Chip Generasi Berikutnya meskipun Washington Berlakukan Pembatasan Ekspor untuk Hentikan Kemajuan Industri Semikonduktor China
Artificial Intelligence, Cara Baru Lakukan Tindakan Kriminal
Sora, Program Terbaru Perusahaan OpenAI yang Membuat ChatGPT, Akan Mampu Mengubah Perintah Teks Menjadi Video