Keerom - Menyatukan tekad memajukan pendidikan di wilayah perbatasan Papua, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 512/QY bersama tim LPMP (Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan) melaksanakan kegiatan Workshop di SMP Negeri 5 Arso yang bertempat di Pir IV Distrik Mannem, Kabupaten Keerom Papua.
Hal tersebut diungkapkan oleh Komandan Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 512/QY Letkol Inf Taufik Hidayat dalam rilis tertulisnya di Pos Kotis Distrik Mannem. Rabu (01/09/2021)
Komandan Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 512/QY menjelaskan dalam kegiatan Workshop tersebut Tim LPMP menghimbau agar para guru dan Staf dapat menerapkan program "Sekolah Penggerak" untuk mewujudkan visi Pendidikan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila.
Baca Juga: Pengen Kopi Gula Aren yang Bikin Ketagihan? Boleh Coba Resep Sederhana Ini
Program Sekolah Penggerak berfokus pada pengembangan hasil belajar anak-anak secara holistik, yang mencakup kompetensi (literasi dan numerasi) serta karakter.
Program Sekolah Penggerak ini merupakan penyempurnaan dari program transformasi sekolah yang sebelumnya, program Sekolah Penggerak akan mengakselerasi sekolah Negeri/Swasta di seluruh wilayah, agar dapat bergerak 1-2 tahap lebih maju.
Dengan semangat belajar anak-anak yang tinggi, maka sasaran dalam kegiatan belajar mengajar akan tercapai dengan maksimal.
"Dengan adanya Workshop tersebut, kami berharap pendidikan di wilayah perbatasan menjadi semakin maju, anak-anak dapat belajar dengan maksimal sehingga dapat menciptakan calon generasi penerus bangsa yang berkualitas" tutup Dansatgas.
Artikel Terkait
Jumat Berkah, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 512 Bagikan Buku Tulis dan Masker kepada Anak-anak Perbatasan
Warga Binaan Satgas Yonif 512 QY Mendapat Penyuluhan Cara Pengolahan Hasil Kebun
Timkes Satgas Yonif 512 QY Berikan Pengobatan pada Warga Diperbatasan
Satgas Yonif 512 QY Lakukan Desinfeksi Untuk Mencegah Covid-19 di Kampung Perbatasan
Ini Serius! Satgas: Lonjakan Kasus Covid-19 Dua Kali Lipat