Kejadian menggemparkan Makasar, dua remaja menculik lalu membunuh seorang anak yang tak berdaya.
Entah mimpi apa keluarga bocah 11 tahun tersebut ketika mengetahui bahwa anaknya ditemukan tak bernyawa ketika dia mencari dan melaporkan ke polisi atas hilang anaknya di Makasar.
Berikut fakta-fakta dua remaja membunuh bocah 11 tahun di Makasar.
1. Identitas
Tersangka pembunuhan tersebut adalah AD yang berusia 17 tahun, seorang pelajar kelas XII SMA.
Pembunuhan tersebut dibantu oleh temannya AF berusia 14 tahun, masih duduk di bangku SMP.
Sedangkan korbannya adalah Muhammad Fadli Sadewa dengan nama panggilan Dewa, masih bersekolah SD.
Baca Juga: Keyla Evelyne Yasir Bagikan Video Diduga RIS sedang 'Jajan', untuk Apa? Eve: Ngak Apa-apa, cuma...
2. Kronologi pembunuhan
AD awalnya menjemput korban di depan sebuah minimarket indomaret di Jalan Batua Raya, Makassar, Minggu (8/1) sekitar pukul 17.00 Wita. Saat itu, AD membujuk korban untuk membantunya membersihkan rumah AF dan akan dibarikan upah membersihkan rumah.
Akhirnya MFS tergiur dengan upah sebesar Rp 50 ribu. MFS pun naik ke motor pelaku AD menuju ke rumah AF di Jalan Ujung Bori.
Dari rumah AF, kedua pelaku dan korban menuju ke rumah AD di Jalan Batua Raya 14 dan MFS pun tak kunjung pulang. MFS dibunuh di rumah AD
MFS pun dibunuh tepatnya, saat kedua orang tua AD sedang berjualan di warung sehingga tidak mengetahui anaknya melakukan pembunuhan.
Baca Juga: Arist Merdeka Sirait Peringatkan Ria Ricis Atas Video Moana Naik Jetski:Videonya Cukup Menakutkan...
3. Kronologi MFS ditemukan