peristiwa-internasional

Rusia Mengusulkan Konvensi Senjata Biologis agar Lebih Mengikat secara Hukum

Selasa, 20 September 2022 | 08:19 WIB
Ilustrasi (Pixabay/felixioncool )

Baca Juga: Napoleon Saja Dikalahkan Rusia, Apalagi...

Moskow juga menyerukan pembentukan "komite penasihat ilmiah" di dalam kelompok tersebut. Panitia harus memiliki “representasi geografis” yang luas dan hak yang sama untuk semua peserta.

Rusia telah mengusulkan untuk membuat mekanisme kontrol lebih transparan, dengan “langkah-langkah membangun kepercayaan” tambahan, yang menunjukkan bahwa para peserta BWC harus diwajibkan untuk menyatakan “kegiatan mereka di bidang biologis di luar wilayah nasional.”

AS telah mengatakan bahwa Rusia menggunakan klaim senjata biologisnya, yang dianggap Washington sebagai disinformasi dan teori konspirasi, sebagai cara untuk membenarkan tindakan militernya di Ukraina.

Baca Juga: BNNK Batang Hari Adakan Workshop Bersama Jurnalis di Batang Hari

Pertemuan di Jenewa berakhir dengan delegasi dari 35 dari 89 negara menolak klaim Rusia atau menyatakan dukungan untuk jenis penelitian yang dilakukan AS dan Ukraina, kata Departemen Luar Negeri dalam sebuah pernyataan.

Hanya tujuh negara yang menyatakan dukungan untuk Rusia: Belarus, Cina, Kuba, Iran, Nikaragua, Suriah, dan Venezuela.

Kembali pada bulan Maret, PBB mengatakan bahwa mereka tidak mengetahui program ini dan tidak memiliki mandat maupun kapasitas operasional teknis untuk menyelidikinya. Pada bulan Mei, PBB tetap pada pernyataan awalnya.***

 

Halaman:

Tags

Terkini