Perubahan diyakini terkait ambisi Arab Saudi untuk mengubah citranya seiring upaya mencari pemasukan baru negara selain minyak, yakni wisata.
Baca Juga: Dua Kata Ini Tidak Boleh Diucapkan di Depan Orang Sunda, Maknanya Bikin Kamu Kaget!
Sementara itu masih dikutip dari CNBC Indonesia kosumen bernama Reem al-Qahtani, 22, mengatakan masyarakat Arab Saudi secara bertahap mulai menerima Hari Valentine. Bahkan jika itu tetap tanpa nama untuk saat ini.**