peristiwa

Inilah Dampak Kemunculan Dua Bibit Siklon 93W–91S, BMKG Peringatkan Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi dari Sumut hingga Lampung

Senin, 8 Desember 2025 | 21:50 WIB
Tangkapan layar data BMKG soal bibit siklon yang disebut memicu hujan lebat dan gelombang tinggi. ((Dok BMKG))

Bibit Siklon Tropis 91S di Barat Daya Lampung

Selain itu, BMKG juga mengamati Bibit Siklon 91S yang terbentuk pada 7 Desember 2025 di Samudra Hindia barat daya Lampung. Sistem ini memiliki kecepatan angin maksimum sekitar 15 knot (28 km/jam) dengan tekanan udara minimum 1010 hPa.

“Potensi Bibit Siklon Tropis 91S untuk berkembang menjadi siklon tropis dalam 24–72 jam ke depan dalam kategori rendah,” tulis BMKG.

Baca Juga: Perkuat Pemenuhan Ketersediaan Darah, Yonif TP 872/Andi Djemma Gandeng PMI dan Unit Transfusi Darah

Meskipun peluang berkembang menjadi siklon masih kecil, efek tidak langsung tetap terasa, terutama curah hujan dan gelombang tinggi di wilayah Indonesia bagian barat.

Wilayah terdampak hujan meliputi Bengkulu hingga Lampung.

Sementara gelombang setinggi 1,25–2,5 meter diperkirakan terjadi di:

Samudra Hindia barat Aceh hingga Lampung

Perairan barat Lampung

Samudra Hindia selatan Jawa.**

Halaman:

Tags

Terkini