Selain itu, jumlah pengungsi juga meningkat signifikan mencapai 849.133 jiwa, terbagi menjadi:
– Sumut: 51.433 jiwa,
– Aceh: 775.346 jiwa,
– Sumbar: 22.354 jiwa.
Akses Darat Mulai Dibuka
BNPB juga memastikan sejumlah titik jalan yang sebelumnya terputus mulai bisa dilalui kembali. Perbaikan dilakukan oleh tim gabungan agar distribusi bantuan dan proses evakuasi lebih lancar.
“Alhamdulillah dengan makin kondusifnya cuaca, dengan dukungan operasi modifikasi cuaca yang kita lakukan, genangan banjir sudah surut dan satu jalan yang putus sudah bisa ditimbun,” jelas Abdul.
Bantuan Disalurkan Lewat Laut, Darat, dan Udara
Pengiriman logistik untuk para penyintas tetap dilakukan melalui tiga jalur utama.
“Titik drop langsung ke kantong-kantong pengungsian masyarakat, ini kita kejar tidak hanya titik-titik dropping logistik di pusat kabupaten, tapi dari beberapa hari lalu kita mengejar titik yang merupakan kantong pengungsian dari koordinat TNI/Polri,” paparnya.
Untuk mendukung kebutuhan mobilitas tim lapangan, tahap awal pasokan BBM dari Pertamina juga sudah dikirim, masing-masing 1.000 liter biosolar dan 1.000 liter Pertalite, menggunakan pesawat perintis ke Aceh Tengah dan Bener Meriah.
“Ini akan sangat membantu mobilitas, baik untuk tim gabungan di lapangan maupun masyarakat di Bener Meriah dan Aceh Tengah,” tutup Abdul.**