Sedangkan di Prancis, generasi muda menjadi ujung tombak aksi menuntut perubahan politik.
Fenomena ini menunjukkan pola serupa: media sosial sebagai ruang mobilisasi, jalan raya sebagai panggung perlawanan. Namun, di balik euforia gerakan digital, risiko bentrokan hingga korban jiwa selalu mengintai.**