peristiwa-ibu-kota

Polisi Ungkap Arya Daru Telah Miliki Niat Bunuh Diri Sejak 2013 dan Pernah Konsultasi ke Lembaga Amal

Rabu, 30 Juli 2025 | 20:48 WIB
Polisi mengungkap rekaman CCTV menunjukkan bahwa Arya Daru sempat mencoba memanjat pagar rooftop gedung Kemlu sebanyak dua kali. ((Instagram/poldametrojaya))

(KLIKANGGARAN) - Misteri kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri, Arya Daru Pangayunan (ADP), mulai menemui titik terang.

Hasil penyelidikan terbaru dari pihak kepolisian menyatakan bahwa tidak ditemukan keterlibatan pihak lain dalam kasus ini.

Polisi mengungkap bahwa Arya ternyata telah menyimpan keinginan untuk mengakhiri hidup sejak lebih dari satu dekade lalu.

Temuan ini disampaikan oleh anggota Direktorat Reserse Siber Polda Metro Jaya, Ipda Saji Purwanto, dalam konferensi pers yang digelar pada Selasa, 29 Juli 2025.

Baca Juga: om Lembong Resmi Ajukan Banding Soal Kasus Impor Gula, Kuasa Hukum: Tidak Ada Mens Rea

Menurutnya, berdasarkan hasil digital forensik terhadap perangkat elektronik milik Arya, diketahui bahwa keinginan untuk bunuh diri sudah muncul sejak tahun 2013.

"Kami menemukan pengiriman email yang dimiliki, alamatnya adalah dxxx_cxxx@yahoo.com (milik ADP)," ujar Ipda Saji.

Email tersebut, lanjutnya, dikirimkan ke sebuah lembaga amal yang memberikan layanan dukungan bagi orang-orang yang mengalami tekanan batin dan rasa putus asa, termasuk mereka yang mempertimbangkan bunuh diri.

Baca Juga: Hari Anak Nasional, Fauzy Abiyyu Migdad Harumkan Nama Luwu Utara

"Menceritakan tentang alasan ada keinginan untuk bunuh diri," tambahnya.

Belum selesai di situ, penyelidikan juga menemukan bahwa kondisi psikologis Arya kian memburuk di tahun-tahun berikutnya.

Pada 2021, niat Arya untuk mengakhiri hidup disebut semakin menguat akibat permasalahan pribadi yang dihadapinya saat itu.

"Kemudian di tahun 2021, ada niatan yang semakin kuat untuk melakukan bunuh diri karena problem yang dihadapi," pungkas Saji.

Baca Juga: Raih Nilai Tertinggi, Ade Pratama Lolos ke Tingkat Nasional Lomba Pemuda Pelopor Desa

Halaman:

Tags

Terkini