Inilah Sosok Dewi Astutik alias Mami, Buronan BNN Ditangkap di Kamboja, Siapa Sebenarnya?

KLIKANGGARAN -- Sosok Dewi Astutik alias Mami kini tengah ramai diperbincangkan publik dan viral di media sosial.

Sosok Dewi Astutik alias Mami usai berhasil ditangkap interpol di Sihanoukville, Kamboja, pada Selasa, 3 Desember 2025.

Sosok Dewi Astutik alias Mami itu pun kini jadi sorotan karena kasus penyelundupan Narkobanya mencapai 5 triliun.

Baca Juga: Aktivitas Galian C di Kuta Aceh Diduga Langgar Koordinat Izin, Warga Minta Aparat Penegak Hukum Bertindak

Lantas siapa sosok Dewi Astutik alias Mami iatu sebenarnya?

Dewi Astutik diketahui memiliki nama asli Pariyatin (43 tahun).

Dewi Astutik berasal dari Ponorogo, Jawa Timur, merupakan pengedar besar yang terkait dengan jaringan 'Segitiga Emas' (Golden Triangle) dan rekan dekat gembong narkoba Indonesia Fredy Pratama.

Baca Juga: Guwahati Masters 2025: 12 Wakil Indonesia Tampil di Babak 16 Besar, Satu Tiket Perempat Final Sudah Pasti

Tak hanya di Indonesia, Dewi Astutik diburu juga oleh Korea Selatan dan negara-negara lain karena perannya sebagai rekrutor jaringan narkoba yang beroperasi lintas Asia-Afrika.

Sebagai informasi, Dewi Astutik telah menjadi buronan BNN sejak 2024 dan kerap berpindah-pindah negara serta mengubah penampilan untuk menghindari deteksi aparat.

Dewi Astutik juga diketahui pernah menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Taiwan dan Hong Kong, sebelum menetap dan menjadi buron di Kamboja.

Baca Juga: KPK Selidiki Dugaan Aliran Dana Rp100 Miliar ke PBNU, Audit 2022 Ikut Disorot usai Maming Dijerat Kasus Tambang

Dewi Astutik menggunakan identitas adiknya untuk mengelabui aparat.

"Berdasarkan hasil analisa terdapat dua nama utama asal Indonesia yang mendominasi kawasan Golden Triangle, yakni Fredy Pratama dan Par alias Dewi Astuti alias Kak Jinda alias Dinda ini," ungkap Komjen Suyudi Ario Seto.