KLIKANGGARAN - Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni kembali menjadi sorotan setelah sebuah foto dirinya beredar luas di media sosial. Dalam foto tersebut, Raja Juli tampak tengah duduk dan ikut bermain domino bersama beberapa orang, salah satunya diketahui adalah Azis Wellang (AW). Aziz Wellang bukanlah sosok asing, sebab ia pernah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembalakan liar. Kehadiran Menhut dalam pertemuan santai itu memantik tanda tanya publik.
Menyikapi hal itu, Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia, Boyamin Saiman, mengatakan bahwa semestinya Menhut menghindari melakukan pertemuan dengan orang yang pernah jadi tersangka oleh Penyidik Gakum Kehutanan.
"Karena apapun tidak etis dan terkesan Menhut mentoleransi pembalakan liar," ujar Boyamin, Minggu (7/9).
Dikatakan Boyamin, bahwa AW telah menang Praperadilan dan status tersangka gugur, namun tidak semestinya Menhut bertemu dengan AW sebab bisa berpengaruh terhadap jajaran penyidik Gakkum Kemenhut jika kemudian hari terdapat dugaan irisan peristiwa yang terkait dugaan pembalakan liar karena terkesan Menhut justru berada pada pihak yang diduga pelaku pembalakan liar.
"Penyidik Gakkum meski pernah kalah Praperadilan, namun tetap bisa buka penyidikan baru atau penyidikan ulang terhadap perkara dugaan pembalakan liar yang terkait AW dikarenakan Praperadilan adalah bersifat formil, sehingga jika ditemukan bukti baru atau bukti bisa lebih dilengkapi maka tidak menutup kemungkinan dibuka penyidikan baru terhadap dugaan perkara pembalakan liar yang terkait AW," jelasnya.
Dengan pertemuan main Domino tersebut, kata Boyamin, maka Penyidik Gakkum Kemenhut secara psikologis akan mati langkah.
"Mereka merasa tidak dapat dukungan dari pimpinan tertinggi di Kemenhut. Penyidik kalah mental dan kena mental."
"Kami menantang Menhut untuk perintahkan Penyidik Gakkum Kemenhut, memulai Penyidikan baru atas peristiwa dugaan pembalakan liar yang terkait AW," tandasnya.
Artikel Terkait
Entaskan Kemiskinan Ekstrem, Desa Muktijaya Produksi Konsentrat Pakan Ternak
3.196 Pasangan di Luwu Utara Belum Miliki Akta Cerai
Plus Minus Mobil Kecil: Solusi Praktis, Hemat, dan Ringkas untuk Kebutuhan Mobilitas Harian di Tengah Padatnya Perkotaan
Ekonom Sekaligus Politisi Arif Budimanta Meninggal Dunia di Usia 57 Tahun, Tinggalkan Jejak Panjang di Ekonomi dan Politik Indonesia
Raja Juli Antoni Klarifikasi Foto Main Domino dengan Tersangka Pembalakan Liar, Tegaskan Tak Kenal Sebelum Kasus Viral
Mentan Andi Amran Tegaskan Perang Lawan Mafia Pangan, Ungkap Kasus Pupuk Palsu hingga Kerugian Petani Rp3,2 Triliun
Donkrak PAD, Perumda Simpurusiang dan PT Lutim Gemilang Teken PKS Peningkatan Usaha dan Penjualan Tambang Galian C
Jasrum Salurkan Bantuan 17.400 Kg Bibit Rumput Laut di Bonebone
Menderita Sakit, Guru Mengaji TPA Nindi Kelurahan Kappuna Terima Santunan dari BKPRMI Luwu Utara
Kemenhut dan Satgas PKH Tertibkan Ratusan Hektare Sawit Ilegal di TN Gunung Leuser, Lanjutkan Pemulihan Ekosistem Konservasi