Anies Baswedan Ungkap Ada Tiga Cara Mematikan Demokrasi namun Jangan Dipraktikkan, Begini Penjelasannya

photo author
- Kamis, 6 Maret 2025 | 10:50 WIB
Anies Baswedan (Tangkap Layar)
Anies Baswedan (Tangkap Layar)

KLIKANGGARAN -- Anies Baswedan dalam pidatonya saat melakukan salat tarawih bersama di masjid UGM, menjelaskan ada tiga cara untuk mematikan demokrasi.

Anies Baswedan mengungkapkan tiga cara mematikan demokrasi tersebut hanya untuk diingat-ingat bukan untuk dipraktikkan.

Anies Baswedan juga menegaskan bahwa salah satunya pernah terjadi di Jakarta.

Baca Juga: Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi Resmi jadi Warganya, Walkot Bandung Muhammad Farhan Curhat Begini

"Kalau mau mematikan demokrasi ada tiga juga caranya. Satu, ganti aturan main. Benar ngak tuh? Yang kedua, singkirkan lawan pertandingan, jangan sampai ikut orang lain kan. Yang ketiga, kuasai wasit," ungkap Anies Baswedan, dikutip dari video yang viral di Twitter (X) pada Kamis, 6 Februari 2025.

"Nih, jadi kalau mau matikan demokrasi tiga itu ingat-ingat ya, diingat-ingat bukan untuk dipraktikkan," imbuhnya.

"Yang kedua, singkirkan lawan supaya jangan ikut tertandu, di Jakarta udah pernah terjadi itu," tegasnya.

Baca Juga: Sekretaris DPD Partai Nasdem Aceh Barat Bagikan Paket Sembako Di Kecamatan Pante Ceureumen

Sebagai informasi, Anies Rasyid Baswedan atau Anies Baswedan mengisi ceramah tarawih di Masjid Kampus UGM, Senin, 3 Maret 2025.

Tampak ribuan orang yang memadati masjid menyimak ceramah Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022 tersebut.

Bahkan jemaah yang datang ke Masjid Kampus UGM itu pun tidak hanya dari kalangan mahasiswa, tetapi dari lapisan masyarakat.

Baca Juga: Dua Pria Asal Cilacap Diringkus Polresta Banyumas karena Menimbun 80 Jerigen BBM Bersubsidi

Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Halte Petukangan Dinamai D'MASIV, Kenapa?

“Saya tidak hanya datang ke sebuah kampus, tetapi saya kembali ke kampung halaman,” kata alumnus FEB UGM itu.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Insan Purnama

Sumber: YouTube

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X