Biografi Singkat Rodi Wijaya, Sosok Pembawa Kemajuan Kota Lubuklinggau Mendatang

photo author
- Minggu, 23 Juni 2024 | 18:43 WIB
Ketua DPED Kota Lubuklinggau, H. Rodi Wijaya - (edt. Iyan,Klikanggaran)
Ketua DPED Kota Lubuklinggau, H. Rodi Wijaya - (edt. Iyan,Klikanggaran)

Sebagai ketua Partai Golkar, Rodi Wijaya turut mengusung H. SN Prana Putra Sohe sebagai Wakil Wali Kota Lubuklinggau periode 2008-2013 mendampingi H. Riduan Efendi.

Dalam perjalanan normatifnya, tahun 2014 akhir, awal pertama kalinya Rodi mencalonkan diri pada Pileg (2014-2019) Kota Lubuklinggau dari dapil Lubuklinggau Timur. 

Alhasil, lagi-lagi Rodi memantik prestasinya, dimana Golkar mendapatkan enam kursi, sedangkan dirinya memperoleh suara terbanyak dan menjadikannya sebagai Ketua DPRD Kota Lubuklinggau periode 2014-2019.

Pada periode 2019-2024, Rodi Wijaya tetap dipercaya masyarakat menduduki posisi tertingi legislatif Kota Lubuklingau, yakni sebagai Ketua DPRD Kota Lubuklinggau.

Sedangkan karir Rodi Wijaya di Partai Golkar, dalam beberapa kali Musda, dirinya juga tetap mendapat amanah sebagai Ketua DPD Golkar Kota Lubuklinggau hingga saat ini.

Adapun salah satu alasan Rodi Wijaya maju Pilkada pada 27 November 2024 mendatang, karena di Partai Golkar memiliki opsi, dimana selain di legislatif juga harus memiliki cita-cita di eksekutif.

Untuk Rodi Wijaya sendiri, kebenarannya pada tahun 2014 dirinya sudah diusung untuk maju Pilkada dikarenakan Golkar sudah memenuhi syarat memiliki 6 kursi, namun karena pertimbangan dan hasil survey, Golkar memutuskan mengusung H SN Prana Putra Sohe dan H Sulaiman Kohar (Nansuko Jilid I) sebagai kandidat kala itu.

Sedangkan pada Pilkada 2019, Golkar tetap mengusung kadernya, dan nama itu jatuh ke H Hasbi Asadiki yang memiliki kans peluangnya, tetapi karena hasil surveynya tidak membuming se seantero Lubuklinggau, akhirnya Golkar mengusung kembali Nansuko Jilid II.

Berbeda di tahun 2024 ini, karena tidak ada Nansuko Jilid III, Golkar mengusung kadernya sendiri, H. Rodi Wijaya, dikarenakan memenuhi segala kemungkinan dan opsi yang penuh dengan konsekuensinya harus maju Pilkada. Rodi wijaya mengakui akan merealisasikan komitmennya dalam Musda Golkar yang telah digelar beberapa kali.

Dengan segala peluangnya, serta pengalaman sepuluh tahun ke belakang, memantapkan niat Rodi Wijaya maju Pilkada 2024 di Kota Lubuklinggau, hal itu juga tak lepas dari penugasan partai dan sudah waktunya untuk kader Partai Golkar memegang tampuk tertinggi eksekutif Kota Lubuklinggau.

Meskipun banyak kader Partai Golkar yang berminat juga untuk maju, namun belum mantap karena menghadapi konstelasi politik saat ini.

Rodi Wijaya, sosok yang bertangan dingin dalam mengambil sebuah keputusan, sangat memahami sekali berbagai karakter tokoh lainnya dari pelbagai organisasi serta ADRT yang berbeda.

Tokoh yang baragam background ini juga diyakini mampu membawa kemajuan Kota Lubuklinggau dengan sejuta pengalamannya, dengan komitmen yang kuat sehingga tujuan kemajuan menjadi prioritas dengan mengesampingkan materi.

Terobosan evaluasinya menjadi dasar penyelesaian persoalan, dan tidak mencari cela permasalahan. Sebagian orang beranggapan politik itu hal yang kotor, tidak bermoral dan tidak bermartabat. Berbeda dengan Rodi Wijaya, ia berpandangan bahwasanya politik inilah yang mampu merubah semua orang yang tidak bermoral, tidak bermartabat, dan yang rusak karena luka politik, serta momentum politik juga yang dapat mengobati luka karena politik.

Untuk sosok motivasi bagi Rodi Wijaya sendiri adalah H. Alex Noerdin dan H. SN Prana Putra Sohe, dengan alasan mereka berdua jika memilki sebuah tujuan yang baik, maka tujuan itu harus tercapai.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Insan Purnama

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X