Maksimalkan Ramadan, Yayasan Pendidikan Islam Al Manshuriyah Cipondoh Berikan Santunan kepada Yatim dan Dhuafa

KLIKANGGARAN–Hari demi hari telah terlewati di bulan suci Ramadan ini. Tentunya di sisa waktu yang ada, menjadi ladang untuk memaksimalkan ibadah di bulan Ramadan.

Ramadan merupakan momentum untuk meningkatkan ibadah kita karena di bulan ramadhan banyak pelajaran yang diperoleh seperti disiplin, menahan hawa nafsu dan memiliki sifat dermawan.

Begitulah yang dilakukan oleh yayasan Pendidikan Islam Al Manshuriyah Cipondoh Tangerang. Pada Selasa (3/4/2024) Yayasan memberikan santunan kepada yatim dan dhuafa.

Santunan yang diselenggarakan di ruang Aula kelas, dihadiri oleh 20 yatim yang berada di bawah asuhan MI Darul Hidayah, seluruh dewan guru dan pengurus Komite sekolah.

Ruli Muharram, selaku Kepala Sekolah MI Darul Hidayah menyampaikan rasa syukurnya dan mengucapkan terima kasih kepada para donatur.

“Alhamdulillah santunan berjalan dengan lancar dan sukses. Kami ucapkan banyak terima kepada semua donatur yang telah memberikan rezeki untuk para adik adik yatim dan dhuafa. Semoga rezeki yang disisihkan menjadi amal jariyah dan dilipatgandakan pahalanya di bulan suci Ramadan ini”. (Ujar Ruli Muharram)

Santunan yatim dan dhuafa ini merupakan aktualisasi program komite, salah satunya seperti yang diselenggarakan baru-baru ini.

Untuk memaksimalkan terselenggaranya berbagai program komite, pembina komite Syaiful Hayat memberikan tips dan trik.

“Agar program-program kita berjalan dengan baik, salah satunya adalah santunan, maka saya sampaikan tips dan triknya. Setiap hari siswa/guru/orang tua menyisihkan Rp.1000,- saja, insyaallah dalam setahun terkumpul menjadi banyak”

“Hal ini merupakan ajang pembelajaran kepada siswa-siswi agar memiliki sifat berbagi dan mengasihi anak yatim dan dhuafa”. (Tutur Syaiful Hayat)

Santunan ini menjadi ajang latihan untuk menanamkan sifat dermawan, sehingga setelah lulus dari sini akan lahir jiwa-jiwa yang memiliki sifat akhlakul karimah dan kepekaan yang tinggi terhadap sesama.