Mengeluh Sakit Lambung, Anggota KPPS di Banyumas Meninggal Dunia

KLIKANGGARAN -- Satu lagi anggota Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) di Banyumas, Jawa Tengah meninggal dunia. Korban sebelumnya mengeluh mengalami sakit lambung dan kemudian dibawa ke rumah sakit.

Temon, Ketua PPK Kecamatan Purwokerto Barat, menuturkan bahwa anggota KPPS yang meninggal bernama Tri Anita Setya Ardany. Merupakan anggota KPPS di Purwokerto Barat.

"Anggota kami meninggal pada Jumat, (23/2/2024), saat menjalani perawatan di rumah sakit. Awalnya informasi itu masuk grup WhatsApp sekitar pukul 05.00 wib. Dia meninggal di rumah sakit Margono Soekarjo Purwokerto, setelah menjalani perawatan sekitar lima hari," tutur Temon.

Baca Juga: Gagal di Tahun 2023, Pj Bupati Banyumas Akhirnya Raih Penghargaan Universal Health Coverage (UHC)

Rombongan teman sesama penyelenggara Jumat (23/02/24) sekitar pukul 07.00 WIB, takziah ke rumahnya.

Menurut penuturan suami korban, almarhumah sakit dua hari setelah pemungutan suara. Dokter mengatakan istrinya sakit lambung. Padahal selama ini tidak pernah punya riwayat penyakit tersebut.

Tri Anita Setya Ardany merupakan anggota KPPS di TPS 11 Desa Kedungwuluh, Kecamatan Purwokerto Barat. Korban dikenal sebagai petugas yang disiplin dalam menjalankan tugas.

Kesibukan anggota KPPS di Banyumas (Klikanggaran)

Pada Sabtu lalu (17/02/24), anggota KPPS 07 Desa Sranggeman, Yudi Aminudin, mengembuskan nafas terakhirnya usai pemungutan suara.

Korban mengeluh sakit kepala setelah selesai penghitungan. Keesokan harinya mengalami kejang-kejang dan tidak bisa tertolong (Nanang AN).