Maladewa Pecat 3 Menterinya karena ‘Ucapan yang Menghina’ terhadap Narendra Modi yang Mempromosikan Pariwisata Domestik

Mantan Presiden Maladewa Ibrahim Mohamed Solih mengecam keras apa yang disebutnya sebagai “bahasa kebencian terhadap India” yang dilakukan ketiga wakil menteri tersebut.

“India selalu menjadi teman baik Maladewa dan kita tidak boleh membiarkan pernyataan tidak berperasaan seperti itu berdampak negatif pada persahabatan yang telah lama terjalin,” dia memperingatkan. Mohamed Nasheed, mantan presiden negara tersebut, mengecam Shiuna karena “bahasanya yang buruk.” Dia mendesak pemerintah Muizzu untuk menjauhkan diri dari komentar-komentar tersebut “dan memberikan jaminan yang jelas kepada India bahwa komentar-komentar tersebut tidak mencerminkan kebijakan [pemerintah].”

Dengan latar belakang perselisihan tersebut, beberapa situs web pemerintah Maladewa, termasuk situs kepresidenan, kementerian luar negeri, dan kementerian pariwisata, diserang oleh tersangka peretas. Situs-situs tersebut dipulihkan pada hari berikutnya setelah tidak aktif selama beberapa jam karena “gangguan teknis yang tidak terduga.”

Sementara itu, beberapa selebriti dan tokoh olahraga India telah menyampaikan dukungan mereka kepada Perdana Menteri Modi dan memutuskan untuk mengunjungi rangkaian pulau di India.

“Kecantikan Lakshadweep yang tak tertandingi telah mendapatkan posisi teratas dalam Daftar Perjalanan saya! Perairan sebening kristal dan pantai yang tenang menanti, menjanjikan pelarian yang tak terlupakan”, tulis Shilpa Shetty Kundra, seorang aktris India yang terkenal karena memenangkan reality show Inggris ‘Celebrity Big Brother’ edisi 2007.

Nishant Pitti, CEO situs pemesanan tiket India EaseMyTrip, mengatakan perusahaannya telah menangguhkan semua pemesanan penerbangan ke Maladewa “sebagai solidaritas dengan bangsa kita.” Di tengah kemarahan tersebut, tagar seperti #BoycottMaldives dan #ExploreIndianIslands juga terlihat menjadi trending di X.***