Tragedi Perayaan Hari Guru di Bekasi, Inilah Kondisi Guru yang Terkena Balon Meledak

photo author
- Minggu, 26 November 2023 | 15:27 WIB
kondisi korban di Balon meledak di hari guru SDN Cimuning 1 Bekasi (Tangkapan layar)
kondisi korban di Balon meledak di hari guru SDN Cimuning 1 Bekasi (Tangkapan layar)

KLIKANGGARAN---Perayaan Hari Guru di Bekasi menyimpan kenangan yang menyesakkan dada karena balon gas yang meledak. Pada hari Sabtu (25/11) merupakan hari di mana Indonesia merayakan hari guru nasional. Banyak aktivitas dilakukan oleh sekolah-sekolah untuk memeriahkan hari spesial tersebut.

Namun tidak untuk SDN Cimuning 1, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi. Di Momen hari guru itu, sebanyak 10 guru SDN tersebut mengalami luka bakar akibat meledaknya balon gas.

Kejadian tersebut berawal ketika para guru SDN Cimuning 1, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi ingin membuat prosesi melepas balon ke angkasa sebagai perayaan hari guru. Saat hendak memutus tali balon itu dengan korek api, tiba-tiba saja balon meledak dengan dahsyat dan mengeluarkan api.

Baca Juga: Sosok Nawawi Pomolango Ketua KPK Sementara yang Jarang Tampil di Media

Dilansir dari video tiktok yang beredar dan viral, beberapa guru SDN Cimuning 1, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi yang sedang memegang tali balon dengan baju PGRI tersebut tersambar dan tak dapat menghindar karena kejadian ini sangat cepat.

Siswa-siswa  SDN Cimuning 1, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi terlihat dalam video tersebut jauh dari kejadian tersebut dan dikabarkan tidak ada siswa yang menjadi korban ledakan balon gas tersebut.

Sekretaris Dinas (Sekdis) Disdik Kota Bekasi Warsim Suryana  mengatakan bahwa terdapat 10 guru, delapan guru mengalami luka bakar ringan dan dua guru mengalami luka bakar berat di bagian wajah dan telapak tangan.

Baca Juga: Nawawi Pomolango Jadi Ketua KPK Sementara, Yudi Purnomo : Beliau Jauh dari Sosok Kontroversi

 "Dua orang dirawat di Rumah Sakit Pertama Mustikajaya dan Rumah Sakit Satria Media Pedurenan. Delapan guru lain diperbolehkan pulang setelah dapat perawatan di Puskesmas Cimuning," jelasnya.

Kondisi guru yang mengalami luka bakar berat terlihat dari video yang viral tersebut. Seorang ibu guru yang masih menggunakan pakaian PGRI keluar dari rumah sakit dengan wajah dipenuhi dengan perban.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ratih Sugianti

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X