"Dimensi psikologis [pandemi] adalah masalah yang paling penting," Fahimeh Miri, seorang jurnalis berpengalaman, mengatakan kepada MEE.
"Karena usia mereka, generasi muda lebih cenderung menentang pembatasan jarak sosial. Masalah ini tidak terbatas pada Iran. Kami melihat hal yang sama terjadi di seluruh dunia, bahwa pejabat kesehatan menghadapi tantangan signifikan untuk meyakinkan publik, dan terutama kaum muda, untuk menghormati larangan.
"Kadang-kadang beberapa inisiatif anak muda untuk menghindari pembatasan benar-benar mengejutkan, dan partai antibodi jelas salah satunya."
Sumber: Middle East Eye
