Militer AS mengatakan ketua Kepala Staf Gabungan AS, Jenderal Mark Milley, berbicara dengan mitranya dari Rusia pada hari Rabu, tetapi tidak memberikan rincian tentang apa yang dibahas.
Sekitar 500 pasukan AS tetap berada di Suriah utara setelah pengurangan tajam pasukan yang awalnya ada di sana untuk mengusir militan ISIS dari semua benteng mereka di negara itu.
Beberapa daerah juga memiliki sumber minyak, sesuatu yang disebut Presiden Donald Trump sebagai pembenaran untuk menjaga pasukan AS tetap bermitra dengan sekutu Kurdi di wilayah tersebut.
Cedera itu pertama kali dilaporkan oleh Politico.
Sumber: Reuters
