"Secara umum Israel membuat Palestina sulit melawan virus. Sejak pemerintah Palestina menghentikan koordinasi dengan Israel, Israel telah menggunakan semua cara untuk menekan Palestina kembali melakukan koordinasi,"
"Mereka akan melakukan segala upaya untuk membuat hidup kami di sini kesulitan," tambahnya.
Wilayah Tepi Barat sedang berjuang menahan gelombang kedua infeksi virus corona, setelah berhasil menangkal penyebaran pandemi dengan memberlakukan penguncian wilayah (lockdown) ketat selama sepekan pada Maret lalu.
Hebron yang merupakan kota terbesar dan menjadi pusat kekuatan ekonomi pemerintah Palestina dilaporkan sangat terpukul akibat pandemi.
Jumlah kematian di wilayah Palestina akibat Covid-19 mencapai 65 orang.
Kota Hebron telah mendirikan pusat krisis virus corona. Namun, stigma sosial dan kesulitan yang disebabkan oleh pendudukan Israel menghambat penanganan virus.
Sumber: cnn Indonesia