Senin pagi tadi (07/09) Tim Asistensi Staf Khusus Presiden RI bidang Pesantren dan Kemahasiswaan, Aminuddin Ma'ruf, melakukan kunjungan ke Universitas Negeri Jakarta (UNJ). Dalam kunjungan tersebut tim Asistensi Staf Khusus Presiden RI sebagai penanggung jawab program #temanKIP di terima langsung oleh Dr. Komarudin, M.Si (Rektor UNJ), Dr. H. Abdul Sukur, S.Pd, M.Si (Wakil Rektor III UNJ), Staf Pengembang Wakil Rektor II, dan Staf Pengembang Wakil Rektor III.
Adapun kunjungan tersebut adalah dalam rangka memperkenalkan program #temanKIP kepada pimpinan kampus UNJ. #TemanKIP adalah sebuah program kolaborasi antara Staf Khusus Presiden RI, Kemendikbud RI, dan Kemenag RI yang bertujuan untuk membantu dan menamdpingi proses penerimaan manfaat dari Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-Kuliah).
Penyaluran manfaat KIP-K sendiri dibedakan menjadi dua jenis, yaitu Bantuan UKT untuk semester 3,5,7 dan KIP-K Reguler untuk mahasiswa baru angkatan 2020.
"Untuk bantuan UKT yang dialokasikan oleh pemerintah, total UNJ memiliki slot sekitar 2000 orang. Sejauh ini sedang dalam tahap verifikasi berkas dari pendaftar. Sementara untuk KIP-K Reguler, sedang dalam proses pemenuhan slot tersisa." ungkap Staf Pengembang WR III UNJ.
Menurut Rektor UNJ, program #temanKIP akan sangat membantu pelaksanaan di lapangan agar penyaluran beasiswa KIP-K lebih bermanfaat dan tepat sasaran.
"Saya pribadi turut senang atas kehadiran program Teman KIP di Kampus UNJ. Ini berarti akan tercipta ruang kolaborasi antara UNJ dengan tim Staf Khusus Presiden. Secara umum, UNJ selalu siap untuk membantu program-program pemerintah dan kementerian demi kebermanfaatan terhadap mahasiswa itu sendiri." ucap Rektor UNJ.
Sebagai catatan, program KIP-K sendiri adalah pengganti dari program Bidikmisi. Mahasiswa baru angkatan 2020 adalah generasi pertama penerima manfaat beasiswa KIP-K. Untuk informasi lebih lanjut mengenai program #temanKIP dapat mengunjungi akun instagram resmi @temanKIP.