Palembang,Klikanggaran.com - Boni Budianto alias Boni Belitong aktivis pegiat anti Korupsi yang juga Koordinator MAKI Palembang, menyatakan pendapatnya tentang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatera Selatan (Sumsel) tahun 2024. Pandangan Boni ini terkait perubahan ekskalasi politik Sumsel saat ini, sosok yang digadang-gadang layak memimpin Sumsel. Jumat (30-7).
"Pilgub 2024 akan diisi oleh calon-calon yang berkualitas dengan visi dan misi mengedepankan kepentingan rakyat Sumsel," ujar Boni Belitong, melalui keterangannya.
"Kapolda Sumsel, Eko Indra Heri, dan Dodi Reza akan mewakili kaum akademisi yang tentunya berpikir ilmiah dan akan mengedepankan visi dan misi berbasis ilmiah yang tentunya akan mendekati kondisi sebenarnya," sambungnya.
Dikatakan Boni, sosok Edi Santana dengan sifat welas asihnya dan sangat paham dengan keinginan masyarakat menjadi kuda hitam yang dirindukan masyarakat Sumsel.
Sementara Bupati Pali, Heri Amalindo, Boni beranggapan bahwa beliau menjadi calon alternatif dengan program ke masyarakatan yang akan dilaunching pada awal tahun 2022, juga patut di perhitungkan.
"Inilah calon-calon yang layak memimpin Sumsel ke depan, karena sudah teruji dengan program yang telah dilaksanakan dan juga mendapat kepercayaan dari kaum pengusaha, seperti halnya Kapolda Sumsel saat ini."
"Pada era Gubernur Alek Noerdin, ekonomi masyarakat digerakkan dengan event-event olahraga nasional dan internasional, sehingga Sumsel terkenal sampai Manca Negara. Saat ini Sumsel meradang dengan kondisi pandemi Covid-19 dan masyarakat berharap adanya perubahan pada periode 2024 mendatang dengan kepemimpinan yang lebih orientasi kepada kepentingan rakyat," pungkas Boni.