Lubuklinggau,Klikanggaran.com - Launcing Road to Ayo Ngelong ke Lubuklinggau 22.2.22 dan pembukaan Festival Bukit Sulap 2020 di Taman Olahraga Silampari (TOS), Kamis (20-2) malam berlangsung meriah.
Acara tersebut diisi dengan penampilan kesenian daerah Kota Lubuklinggau dan host Yai Najib yang mana host sempat bermain game berupa joget dan bercanda bersama penonton sekaligus memberikan hadiah hiburan baju terhadap penonton yang bermain game bersama host.
-
“Atas nama Pemprov Sumsel kami sangat mendukung dan mensupport secara penuh acara ini,” ujarnya.
Menurut Aufa Syahrizal Sarkomi, Lubuklinggau adalah kota kedua terbesar di Sumsel setelah Palembang yang letaknya sangat strategis. Banyak orang yang lewat sekaligus mampir di Kota Lubuklinggau. Apalagi, sambungnya, kota ini memiliki beberapa akses penting seperti bandara, hotel berbintang, kuliner dan fasilitas pendukung lainnya.
Ini semua berkat kerja keras wali kota dan perangkat-perangkatnya untuk memajukan kota ini.
“Tentunya tanpa bantuan dan partisipasi masyarakat, maka program destiwisata tidak akan berjalan lancar sebagaimana yang diharapkan,” tegasnya.
“Kita sudah masuk era digital, maka dari itu mari pergunakan fasilitas tersebut secara positif. Salah satu contohnya digunakan untuk memperkenalkan potensi-potensi wisata yang ada di Kota Lubuklinggau kepada teman-teman di daerah lain,” sarannya.
Setelah sambutan Gubernur Sumsel, acara dilanjutkan dengan penandatanganan MOU antara Pemkot Lubuklinggau dengan PHR, Perbankan, media, grab dll serta penandatanganan komitmen bersama (FORKOPIMDA, OKP, Pers/media, FKUB dan OPD).
Usai penandatanganan MoU, Wali Kota (Wako) Lubuklinggu, H SN Prana Putra Sohe, menyapa masyarakat dan menyampaikan terima kasih kepada masyarakat dan undangan yang hadir atas dukungannya sehingga acara launching ini berlangsung meriah.
"Hal yang perlu disampaikan adalah bahwa even yang diadakan ada di Kota Lubuklinggau belumlah banyak tetapi Pemkot Lubuklinggau terus berusaha menjadikan Lubuklinggau sebagai penyelenggara even-even penting sehingga orang banyak datang ke Kota Lubuklinggau," ujar SN Prana Putra Sohe.
Dalam Festival Bukit Sulap ini, kata Wako, banyak agenda-agenda lain yang diadakan disini selama 3 hari dan di tahun 2020 ini akan ditambah lagi festival-festival lainnya.
"Kegiatan ini dilaksanakan bertujuan agar orang banyak berkunjung ke Kota Lubuklinggau dan ini adalah upaya Pemkot Lubuklinggau untuk meningkatkan perekonomian bagi warganya," imbuhnya.
Wako meminta dukungan semua elemen untuk mensukseskan kegiatan Ayo Ngelong Ke Lubuklinggah 22.2.22.
“Besok (hari ini, red) masih ada festival-festival lainnya dan akan ditutup dengan penampilan magician Demian,” pungkasnya.
-
Acara dilanjutkan dengan launcing Road to Ayo Ngelong ke Lubuklinggau 22.2.22 dimana ditampilkan video Ayo Ngelong ke Lubuklinggau 22.2.22, kembang api dan penampilan Setia Band. Acara ini juga dihadiri oleh perwakilan Kemenparekraf Nofiana.