SMK N Tugumulyo Tutup Akses Internet, Siswa: Disambar Petir Bukan Alasan

photo author
- Sabtu, 11 Januari 2020 | 19:07 WIB
PicsArt_01-09-08.17.08
PicsArt_01-09-08.17.08


Musi Rawas,Klikanggaran.com - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri Tugumulyo yang berada di Jalan Jend.Sudirman, Desa Q1 Tambah Asri, Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musi Rawas, saat ini telah memiliki tower pemancar WIFI (internet) sejak beberapa tahun silam.


Diketahui, dengan adanya tower pemancar WIFI (internet) tersendiri tersebut, diharapkan dapat menunjang proses belajar mengajar di SMK Tugumulyo serta bisa mengakses informasi dengan cepat.


Namun, faktanya siswa tidak menikmati akses WIFI tersebut lantaran semua akses dikunci bagi siswa terkecuali dilokasi ruang guru dan TU serta Ruang Lab saat digunakan siswa Jurusan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) saja.


"Hal ini sudah lama kami rasakan pak, dimana kami tidak bisa memanfaatkan Laptop yang kami bawa lantaran WIFI tidak dibagi ke siswa, padahal itu (tower pemancar WIFI - Red) bantuan dari Pemerintah," ujar siswa yang enggan disebutkan namanya, Sabtu (11-1).


Lebih lanjut dia memaparkan, jika alasan pihak sekolah tidak aktifnya WIFI lantaran disambar petir, ia menilai hanya mencari-cari alasan belaka.


"Disambar petir bukan alasan pak. Memang pernah disambar petir, tapi sudah lama 2018 lalu, itupun alat-alatnya sudah diganti yang baru, mulai dari kabal, pemancar WIFInya dan sudah beberapa kali peremajaan. Aktif satu minggu dan dibuka akses untuk siswa setelah itu ditutup kembali. Jika ada tamu baru semua dibuka, setelah tamu pulang dikunci kembali kecuali di ruang guru dan TU," jelasnya.


Ia juga menjelaskan, jangan sampai setelah ini viral dan beralasan peralatan rusak disambar petir, bisa dimanfaatkan oleh oknum.


"Wah, jika pihak sekolah akan menganggarkan pembelian baru, berapa banyak lagi uang negara yang dikeluarkan. Kami hanya minta akses internet untuk siswa dibuka seperti SMA Purwodadi. Jangan manfaatkan situasi untuk cari keuntungan pribadi," tegasnya.


Untuk itu, dia mewakili siswa SMK N Tugumulyo, berharap agar DIKNAS Provinsi Sumatera Selatan segera turun ke daerah dan lakukan pengawasan.


"Saat ini kami sulit untuk melapor karena SMK/SMA sederajat dibawah naungan DIKNAS Provinsi. Harapannya, jika DIKNAS Provinsi tidak bisa mengawasi lebih baik kembalikan wewenangnya ke DIKNAS Kabupaten/Kota saja, biar kami lebih mudah melaporkan apa yang kami alami sebagai siswa," harapnya.


-
Tower Wifi SMK Tugumulyo, Sabtu (11-1-2020).

Sebelumnya, Kepala SMK N Tugumulyo, Robiyanto, melalui Kepala Lab, Agri, menuturkan bahwa WIFI (internet) di SMK sudah digunakan dalam proses pembelajaran, terkhusus bagi jurusan RPL. Ia juga meneyebutkan karena memang ada pelajaran aplikasi android yang mengharuskan penggunaan internet.


“Untuk Wifi bebas memang hanya pada jam-jam istirahat yang diaktifkan, dan memang untuk saat ini Wifi bebas tidak aktif dikarenakan alat yang dipakai terkena petir (disambar petir) dan sedang dianggarkan untuk pembelian yang baru,” ujar Agri, Jumat (10-1) kemarin.


Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: M.J. Putra

Tags

Rekomendasi

Terkini

X