Antara Gizi Buruk di Indonesia Timur dan Miliaran Bansos di Kemensos yang Tidak Terserap

photo author
- Senin, 2 April 2018 | 09:51 WIB
images_berita_2018_Mar_z29
images_berita_2018_Mar_z29

 

Jakarta, Klikanggaran.com (02-04-2018) - Masih terngiang dalam pikiran, bagaimana hebohnya publik membicarakan tentang mahasiswa UI yang mengangkat kartu kuning untuk Presiden Jokowi, demi menyuarakan gizi buruk di kawasan Indonesia timur.

Ternyata, di balik hebohnya gizi buruk yang terjadi di Indonesia bagian timur, terdapat hal menarik yang juga patut diamati. Yaitu tentang tidak terserapnya belanja bantuan sosial (Bansos) alias tidak tersalurkan sebesar Rp 8,95 miliar.

Kementerian Sosial (Kemensos) yang menyajikan anggaran belanja Bansos pada tahun 2016 mencapai angka Rp9.684.833.032.000, pada akhirnya gagal dimanfaatkan dengan baik oleh pejabat kementerian. Sehingga berakibat pada Pemerintahan Jokowi yang mendapat kartu kuning dari mahasiswa UI.

Jelas, hal yang demikian sangat mengganggu pandangan masyarakat umum. Pasalnya, kasus gizi buruk mestinya tidak terjadi apabila dana bantuan sosial yang diamanahkan pada pejabat kementerian bisa diserap dan dimaksimalkan dengan baik.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Kit Rose

Tags

Rekomendasi

Terkini

X